Kuota Bansos untuk Warga Terdampak Pandemi di Tangerang Ditambah
Merdeka.com - Kementerian Sosial menambah kuota 3.548 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Tangerang, pada dua program bantuan sosial yaitu Program Keluarga Harapan (PKH) dan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
"Total penambahan di Kota Tangerang sebanyak 3.548 KPM. Sebanyak 1.605 KPM bertambah untuk program PKH dan tambahan 1.943 KPM untuk program BPNT," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Kantor Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Jumat (6/8).
Di tempat itu, Arief juga menyerahkan kartu ATM dan buku rekening bank bagi 446 KPM baru di Kecamatan Larangan. Dia berpesan kepada masyarakat yang hadir untuk dapat mempergunakan dana bantuan sosial pandemi Covid-19 yang diterima secara bijak dan untuk keperluan yang bermanfaat.
"Jangan dilihat dari jumlahnya, tapi akan sangat bermanfaat di situasi pandemi seperti sekarang ini," ucap Arief.
Karena jumlah yang tidak besar, Arief mengingatkan agar kartu serta buku rekening yang diterima tidak diserahkan ke orang lain untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bersama.
"Saya tegaskan kartunya harus disimpan sendiri, jangan dipegang orang lain. Dan kalau ada yang motong dana bantuannya, jangan takut untuk laporin ke Pemkot. Akan kami proses kalau ada laporan pungli bansos milik bapak ibu," ungkap dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaMengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.
Baca SelengkapnyaAirlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPada kesempatan ini, Ganjar kemudian mengkampanyekan program KTP Sakti untuk pemerataan bantuan pemerintah.
Baca SelengkapnyaKementan terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaAyu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.
Baca Selengkapnya