Kru Kapal Kandas di Garut Masih Menunggu Evakuasi
Merdeka.com - Sebanyak 15 kru termasuk kapten sudah lima hari bertahan di Kapal Edricko 3 yang kandas di perairan Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat menunggu evakuasi.
Kepala Polsek Cibalong AKP Saef Balya yang terus memantau perkembangan kapal kandas di wilayah hukumnya itu mengatakan kapal dengan 15 kru itu terdampar sejak Selasa (8/3) malam, kemudian sudah berupaya dilakukan evakuasi kapal namun belum berhasil.
"Belum ada perkembangan, rencana tanggal 20 (Maret 2022) dievakuasi lagi," kata Saef dilansir Antara, Minggu (13/3).
Dia menuturkan Kapal Edricko 3 dengan 15 kru itu terdampar dengan kondisi tetap stabil di kawasan Pantai Sancang. Seluruh kru, kata dia, memilih bertahan di kapal sesuai dengan instruksi dari perusahaannya yang tidak boleh meninggalkan kapal kecuali kondisinya miring atau berbahaya.
"Sesuai SOP perusahaan, ABK tidak boleh meninggalkan kapal kecuali kapal sudah posisi miring dan sangat membahayakan," katanya.
Saef menyampaikan jajarannya tetap siaga memantau kapal yang kandas termasuk memastikan kondisi keselamatan seluruh kru yang bertahan di kapal tersebut.
Ia menyampaikan seluruh kru di kapal dalam kondisi selamat, aman dan kebutuhan logistik juga sudah tersedia cukup untuk dua pekan ke depan.
"Logistik mereka sudah disiapkan untuk dua minggu," katanya.
Kapal tanker yang membawa 15 kru kapal itu berlayar dari Sumatera Utara menuju Cilacap, Jawa Tengah. Namun di perjalanan kapal salah jalur hingga akhirnya terdampar di Pantai Sancang.
Pihak perusahaan kapal telah berupaya mengevakuasi dengan menerjunkan kapal lain untuk menariknya ke tengah lautan, namun upaya itu tidak berhasil karena terkendala banyaknya karang hingga proses evakuasi dihentikan sementara.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca SelengkapnyaKapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaCegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaDua kapal ini berasal dari masa Dinasti Ming, yang berkuasa di China dari tahun 1368-1644.
Baca SelengkapnyaIndustri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Baca SelengkapnyaMahfud MD, Gibran Rakabuming dan Muhaimin Iskandar. Kira-kira, siapa ya yang paling tinggi menambah elektabilitas capresnya?
Baca SelengkapnyaKapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca SelengkapnyaBasarnas Makassar juga menambah personel pencari dan mengerahkan alut utama berupa Kapal KN Sar Kamajaya 104.
Baca Selengkapnya