Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komplotan Pencuri Kain Diciduk, Kerugian Capai Rp1,4 Miliar

Komplotan Pencuri Kain Diciduk, Kerugian Capai Rp1,4 Miliar Ilustrasi borgol. shutterstock

Merdeka.com - Kepolisian Resor Sumedang menangkap delapan orang komplotan pencuri kain gorden milik industri tekstil CV Mega Jaya Abadi di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dengan nilai kerugian mencapai Rp1,4 miliar.

"Atas kejadian tersebut perusahaan CV Mega Jaya Abadi mengalami kerugian materiil sebesar Rp1,4 miliar lebih," kata Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto saat jumpa pers pengungkapan kasus pencurian kain di industri tekstil Sumedang, dilansir Antara, Jumat (20/11).

Ia mengatakan delapan orang yang terlibat pencurian itu memiliki peran berbeda-beda, mereka ada yang menjabat sebagai satpam dan mantan karyawan perusahaan serta seorang penadah.

Tersangka yang terlibat langsung pencurian yakni sebanyak tujuh orang dijerat pasal 363 dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara, dan seorang penadah dijerat pasal 480 dengan ancaman kurungan empat tahun penjara.

"Pasal yang diterapkan pasal 363 ancaman hukuman tujuh tahun penjara, dan pasal 480 ancaman hukuman empat tahun penjara," katanya.

Ia menyampaikan aksi pencurian itu terungkap setelah adanya laporan dari pengurus perusahaan ke kepolisian, perusahaan kehilangan kain gorden sebanyak 115.361 yard atau senilai Rp1,4 miliar.

"Pelapor yang menduga bahwa barang-barang tersebut ada yang mengambil atau mencuri kemudian melaporkannya ke Polsek Jatinangor," kata Eko.

Kapolres menyampaikan, jajarannya langsung menyelidiki laporan kasus pencurian itu hingga diketahui aksi pencurian kain terjadi antara April sampai Agustus 2020 di perusahaan CV Mega Jaya Abadi, Jalan Raya Cipacing, Kecamatan Jatinangor, Sumedang.

Komplotan pencuri itu melakukan aksinya dengan melibatkan oknum satpam perusahaan untuk memudahkan akses masuk ke gudang, kemudian para pelaku dengan bebas membawa kabur kain gorden.

Polisi kemudian menangkap para pencuri kain termasuk penadahnya, hasil pemeriksaan tersangka mengaku sudah empat kali mengambil kain dari gudang perusahaan menggunakan mobil jenis Suzuki APV.

"Dilakukan oleh tujuh orang, kain hasil pencurian dijual ke penadah, pelaku mendapatkan uang Rp80 juta, kemudian uang dibagi ketujuh pelaku," katanya.

Hasil pengungkapan kasus pencurian itu polisi tidak hanya mengamankan pelaku, sejumlah barang bukti yakni kain gorden berbagai warna, uang hasil penjualan dan kendaraan roda empat jenis Suzuki APV juga diamankan polisi.

Akibat perbuatannya itu seluruh tersangka mendekam di sel tahanan markas Polres Sumedang untuk menjalani pemeriksaan hukum lebih lanjut.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.

Baca Selengkapnya
Penjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan

Penjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan

Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.

Baca Selengkapnya
Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun

Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun

Mantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.

Baca Selengkapnya
Mendagri Minta Dukcapil Kebut Urus Surat Kematian Petugas Pemilu Meninggal Dunia

Mendagri Minta Dukcapil Kebut Urus Surat Kematian Petugas Pemilu Meninggal Dunia

Data KPU per Senin 19 Februari 2024 mencatat jumlah petugas Pemilu meninggal dunia mencapai 71 orang.

Baca Selengkapnya
Pegawai Bisa Terima THR Lebih Besar dari Gaji, Ini Syarat dan Ketentuannya

Pegawai Bisa Terima THR Lebih Besar dari Gaji, Ini Syarat dan Ketentuannya

Menaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.

Baca Selengkapnya
Kejatuhan Cicak Pertanda Apa? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Kejatuhan Cicak Pertanda Apa? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Kejatuhan cicak pertanda apa? Bagi beberapa orang jadi pertanda keberuntungan atau peristiwa di masa depan.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Catat, Karyawan yang Masuk Kerja di Hari Pencoblosan Berhak Dapat Uang Lembur

Catat, Karyawan yang Masuk Kerja di Hari Pencoblosan Berhak Dapat Uang Lembur

Pengusaha harus memberikan kesempatan kepada pekerja/buruh untuk melaksanakan hak pilihnya.

Baca Selengkapnya