Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komnas Perempuan soal Crosshijaber: Secara Budaya Tak Tepat Laki-laki Gunakan Jilbab

Komnas Perempuan soal Crosshijaber: Secara Budaya Tak Tepat Laki-laki Gunakan Jilbab Ilustrasi wanita berhijab. ©2012 Shutterstock/Zurijeta

Merdeka.com - Komnas Perempuan mendalami komunitas crosshijaber yang tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Crosshijaber yakni para pria yang gemar berdandan serta mengenakan pakaian perempuan berhijab hingga bercadar.

"Menurut saya kalau dia sampai masuk toilet (wanita), masuk masjid, itu mengganggu ketertiban umum, jelas itu. Karena itu menimbulkan rasa tidak aman ya untuk perempuan. Terus yang kedua, menimbulkan persoalan mengganggu masyarakat," kata Komisioner Komnas Perempuan, Riri Khariroh saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (15/10).

Riri mengatakan, tak sesuai apabila seorang laki-laki menggunakan pakaian perempuan. Menurut dia, hal itu tak sesuai dengan budaya di Indonesia.

"Jadi itu kan enggak appropriate. Secara budaya itu tidak appropriate ya, tidak tepat ada laki-laki terus kemudian menggunakan jilbab," ujar dia.

Riri menegaskan, lelaki yang sengaja berjilbab untuk masuk ke wilayah khusus wanita jelas salah. Sebab, dikhawatirkan mereka bisa melakukan tindak kekerasan terhadap perempuan, termasuk kekerasan seksual.

Misalnya, sengaja merekam kegiatan wanita di toilet dan menyebarkannya. Riri menambahkan, masyarakat yang merasa terganggu akan hal ini juga bisa melaporkannya ke pihak berwajib.

"Penting itu, masyarakat kalau melihat ada fenomena semacam itu sebaiknya memang mengadu. Kalau kita merasa keamanan kita terancam misalnya, itu kan kita bisa melapor," ucap dia.

"Polisi kalau mau campur tangan maka itu harus merujuk kepada undang-undang yang ada. Kan kita punya banyak tuh aturan terkait ketertiban umum, itu bisa digunakan," lanjut Riri.

Beda Dengan Transgender

Meski begitu, Riri menilai bahwa hal ini sama sekali berbeda dengan transgender. Menurutnya, cara berpakaian transgender adalah hak dan keyakinan tersendiri. Masyarakat pun tetap harus menghormati hal itu.

"Nah kalau transgender it's fine (berjilbab) karena itu bagian dari kebebasan beragama dan berkeyakinan mereka. Nah itu juga harus kita hormati," tuturnya.

Riri menilai, wanita transgender pun memiliki hak untuk berjilbab. Dalam hal ini, jelas tujuan mereka bukanlah untuk memanfaatkan situasi agar bisa masuk ke area wanita dan berbuat kejahatan.

"Mereka (wanita transgender) memang mengasosiasikan dirinya sebagai perempuan, mereka memakai jilbab. Dan itu fine gitu loh. Tapi mereka transgender," kata Riri.

Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cantik dan Berhijab Sopir Truk Pengangkut Tanah, Netizen Sampai Kesengsem 'Rasanya Pingin Disopiri'

Cantik dan Berhijab Sopir Truk Pengangkut Tanah, Netizen Sampai Kesengsem 'Rasanya Pingin Disopiri'

Memiliki wajah yang cantik, ternyata penampilannya pun bahkan mampu membuat para netizen terpukau.

Baca Selengkapnya
9 Paduan Warna Hijab Berwarna yang Membuat Penampilan Baju Hitammu Berkilau

9 Paduan Warna Hijab Berwarna yang Membuat Penampilan Baju Hitammu Berkilau

Memadukan warna baju hitam dengan hijab tidak pernah salah. Tapi, bagaimana kita bisa membuat penampilan semakin berkilau dengan berbagai warna hijab?

Baca Selengkapnya
Zara Anak Ridwan Kamil Umumkan Lepas Hijab 'Jangan Menyalahkan Orangtuaku'

Zara Anak Ridwan Kamil Umumkan Lepas Hijab 'Jangan Menyalahkan Orangtuaku'

Menurut Zara orangtuanya telah mendidiknya menjadi perempuan cerdas, berkarakter dan beragama.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Arek Suroboyo Sang Juragan Nasi Pecel di Amerika, Pernah Jadi Tukang Cuci Piring hingga Diludahi Orang

Kisah Arek Suroboyo Sang Juragan Nasi Pecel di Amerika, Pernah Jadi Tukang Cuci Piring hingga Diludahi Orang

Pasutri ini merasakan kehidupan berat sebagai kaum minoritas. Sang istri pernah diludahi orang karena memakai jilbab

Baca Selengkapnya
Nggak Perlu Ribet, Yuk Ikuti 5 Tutorial Hijab Pashmina yang Trendy Ini!

Nggak Perlu Ribet, Yuk Ikuti 5 Tutorial Hijab Pashmina yang Trendy Ini!

Hijab menjadi lebih dari sekadar busana yang dapat mencerminkan gaya personal dan ungkapan identitas.

Baca Selengkapnya
Bencana dan Berkah Jurnalis Perempuan

Bencana dan Berkah Jurnalis Perempuan

Menjadi jurnalis perempuan yang meliput sepak bola bak dua mata pisau berlawanan. Pada satu sisi bisa memperoleh kemudahan, tapi bisa juga jadi korban kekerasan

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Heboh, Emak-emak Kompak Pakai Mukena Motif Macan Tutul Saat Salat Tarawih

Heboh, Emak-emak Kompak Pakai Mukena Motif Macan Tutul Saat Salat Tarawih

jemaah wanita terlihat mengenakan mukena dengan motif macan tutul yang mencolok.

Baca Selengkapnya
Cara Memilih Hijab Polycotton Terbaik untuk Lebaran agar Tidak Salah Beli

Cara Memilih Hijab Polycotton Terbaik untuk Lebaran agar Tidak Salah Beli

Biar Kamu tidak salah pilih dan menyesal, ikuti beberapa cara berikut untuk memilih hijab polycotton terbaik yang cocok buat Lebaran!

Baca Selengkapnya