Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komnas HAM Dorong Pembentukan Badan yang Urus Non Yudisial Kasus HAM Berat

Komnas HAM Dorong Pembentukan Badan yang Urus Non Yudisial Kasus HAM Berat Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Komnas HAM terus berkoordinasi dengan Menko Polhukam, Jaksa Agung, Mensesneg, Kantor Staf Kepresidenan dan Menkum HAM agar ada upaya percepatan penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat. Salah satunya upaya untuk membentuk badan atau mekanisme mengurusi non yudisial.

"Komnas HAM akan terus berkoordinasi dengan Menko Polhukam, Jaksa Agung, Mensesneg, juga KSP dan Kemenkum HAM supaya ada percepatan atas perlindungan hukum atas dugaan pelanggaran HAM berat. Termasuk mengupayakan satu badan atau mekanisme tertentu yang mengurusi mekanisme non yudisial," ujar Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dalam Catatan Akhir Tahun Komnas HAM, Selasa (28/12).

Komnas HAM terus mengawal komitmen Presiden Joko Widodo yang pada peringatan Hari HAM sedunia menyatakan komitmennya untuk menuntaskan peristiwa pelanggaran HAM berat berdasarkan hasil penyelidikan Komnas HAM.

"Komnas HAM akan terus mengawal komitmen pemerintah sebagaimana pidato Presiden RI Joko Widodo dalam peringatan Hari HAM Sedunia pada 10 Desember 2021 yang akan terus menuntaskan berbagai peristiwa yang diduga adalah pelanggaran hak asasi manusia yang berat berdasarkan penyelidikan Komnas HAM menurut UU No. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM," kata Ahmad.

Meski Komnas HAM mendorong pembentukan komite atau badan mengurusi non yudisial penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat, tidak berarti mengabaikan langkah yudisial. Kata Ahmad, bisa didorong keduanya berdasarkan pertimbangan spesifik kasus tertentu. Meski dimulai dengan langkah yudisial tidak mengabaikan mekanisme non yudisial.

"Kedua-duanya terus didorong oleh Komnas HAM dan selama ini diskusi kami dengan pemerintah sudah kesepakatan bersama untuk mendorong kedua-dua mekanisme itu dengan mempertimbangkan dari masing-masing spesifikasi kasus," ujar Ahmad.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai situasi konflik dan kekerasan di Papua semakin mencederai HAM.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa  Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir

Mencatat ada 8 orang meninggal dunia, terdiri atas lima anggota TNI/POLRI dan tiga warga sipil

Baca Selengkapnya
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Calon Presiden Harapan Masyarakat dan Komunitas Kesehatan
Calon Presiden Harapan Masyarakat dan Komunitas Kesehatan

Semua berharap presiden terpilih yang akan datang dapat menyelesaikan permasalahan Kesehatan yang ada sehingga tercapai derajat Kesehatan Masyarakat.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Instruksikan Bereskan 2.086 Ha Lahan Bermasalah di IKN, AHY Tak Ingin Grusa Grusu
Presiden Jokowi Instruksikan Bereskan 2.086 Ha Lahan Bermasalah di IKN, AHY Tak Ingin Grusa Grusu

AHY mengaku diperintahkan Presiden Jokowi untuk menangani persoalan lahan dengan pendekatan yang baik.

Baca Selengkapnya
Komite HAM PBB Pertanyakan Netralitas Jokowi di Pemilu 2024, Timnas AMIN: Tamparan Keras Bagi Pemerintah
Komite HAM PBB Pertanyakan Netralitas Jokowi di Pemilu 2024, Timnas AMIN: Tamparan Keras Bagi Pemerintah

Netralitas Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam Pemilu 2024 menjadi sorotan dalam Sidang Komite Hak Asasi Manusia PBB di Jenewa, Swiss, Selasa 12 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Komnas HAM Perika Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Baca Selengkapnya
Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR
Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR

Presiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.

Baca Selengkapnya
Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya, Perlu Diwaspadai
Ciri-ciri Hamil Kosong dan Penyebabnya, Perlu Diwaspadai

Hamil kosong atau kehamilan anembrionik adalah kondisi di mana telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim, namun embrio tidak berkembang.

Baca Selengkapnya