Ketua Komisi I DPR Minta Panglima TNI Tegur Kasad Dudung yang Tak Hadiri Rapat Kerja
Merdeka.com - Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid meminta agar Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegur Kepala Staf TNI Angkatan Darat Dudung Abdurachman, agar dapat berkomunikasi lebih baik lagi dengan Komisi I DPR RI.
Hal itu dikarenakan Dudung tidak hadir dalam rapat kerja bersama Komisi I tanpa ada surat pemberitahuan dari dudung. Padahal, pembahasan dalam rapat sangat krusial yakni soal papua dan alutsista.
"Dengan mohon disampaikan Pak Panglima kepada Pak KSAD untuk lain kali dapat memberikan komunikasi yang lebih baik," kata Meutya, dalam ruang rapat Komisi I DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (2/2).
Meutya mengakui, jika Komisi I sangat berharap jika seluruh kepala staf menghadiri rapat kerja. Sehingga, jika Dudung ingin mengubah jadwal rapat, Komisi I bersedia untuk mengatur ulang waktu rapat.
"Ini kita mau bicara Papua, mau bicara alutsista. Jadi sesungguhnya kita harapkan seluruh kepala staf hadir," ujarnya.
Sementara itu, Anggota Komisi I Dave Laksono meminta agar Dudung dapat menghormati Komisi I sebagai mitranya.
"Berhubung sudah ada Pak Panglima dan dua kepala staf lain, kalau kita hanya berpegang pada kepala staf tidak menghormati juga. Akan tetapi cukup menjadi catatan untuk ke depannya menjaga hubungan kerja kita. Biar gimanapun anggaran TNI AD juga kita yang buat bersama-sama," kata Dave.
"Jadi agar perhatian buat KSAD bisa saling menghormati, menghormati Komisi I agar kita pun bisa lebih menghormati Kepala Staf Angkatan Darat. Karena kita amat menghormati TNI AD secara keseluruhan," imbuhnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biasanya rapat Komisi I DPR dengan Menteri Pertahanan memang bersifat tertutup karena menyangkut rahasia dan keamanan negara.
Baca SelengkapnyaTim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang dipimpin Pudji Hartanto Iskandar memantau persiapan pengamanan Operasi Ketupat 2024 di wilayah hukum Polda Jatim
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono harus semakin intensif melakukan peninjauan pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaWarga juga diingatkan untuk selalu berbuat baik dalam bentuk apapun
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaBamsoet menyinggung koalisi, Capres dan pembangunan Jokowi lewat pantun di Sidang Tahunan MPR
Baca SelengkapnyaMomen lawas Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid setelah dipulangkan ke Indonesia setelah disandera di Irak.
Baca Selengkapnya