Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesal Diberhentikan Wali Kota Kupang, PTT Segel Kantor Lurah dan Puskesmas

Kesal Diberhentikan Wali Kota Kupang, PTT Segel Kantor Lurah dan Puskesmas Kantor Lurah dan Puskesmas di Kupang disegel. ©2019 Merdeka.com/Ananias Petrus

Merdeka.com - Sebanyak 369 orang pegawai tidak tetap (PTT) di lingkup Pemerintahan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, diberhentikan oleh Wali Kota, Jefri Riwu Kore. Pemberhentian ini disinyalir akibat absensi ketidakhadiran yang sudah melebihi batas maksimal.

Rupanya, pemberhentian ini menuai aksi protes. Yoktan Tosi, seorang PTT yang telah mengabdi 14 tahun di Kantor Lurah Alak, memilih menyegel kantornya bekerja dan sebuah Puskesmas Pembantu (Pustu) yang dibangun di lahan milik keluarganya.

Yoktan bersama keluarga besarnya kecewa dengan keputusan wali kota. Mereka menilai wali kota tidak berlaku adil, padahal lahan yang dibangun kantor lurah dan Pustu diberikan cuma-cuma kepada pemerintah.

Keluarga Yoktan, Yusten Tosi, kepada merdeka.com mengaku lahan tersebut diserahkan oleh almarhum ayah mereka pada tahun 1980-an. Penyerahan itu sifatnya tidak terikat karena belum ada penandatanganan antara pemerintah, dan keluarga.

"Pemberhentian 367 tenaga PTT itu termasuk salah satunya keluarga disini. Jadi kami merasa jasa orang tua yang sudah berikan lahan, bukan kami ambil kembali tapi kami tutup tahan dulu sampai perjelas dulu statusnya. Kaka yang PTT itu sudah mengabdi kurang lebih 14 tahun, kaka sudah K2 tapi diberhentikan," ujarnya.

Menurut Yusten, pemberhentian ini sepihak sebenarnya. "Kan dia harus melihat orang-orang yang berjasa, kemudian dia punya masa kerjanya harus diperhitungkan. Kalo orang yang baru masuk satu hingga dua tahun langsung pengangkatan, kemudian orang yang sudah mengabdi sekian lama tahun kenapa tidak diperhitungkan dia punya jasa atau pengabdiannya," katanya.

Pemilik lahan belum memastikan membuka penyegelan kedua kantor itu, hingga ada kejelasan dari pemerintah Kota Kupang, terkait ganti rugi penggunaan lahan tersebut.

Akibat penyegelan ini aktifitas pelayanan umum di kedua kantor tersebut lumpuh. Bahkan siswa sekolah dasar menggunakan halaman depan, sebagai lapangan sepak bola.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Dieksekusi, 2 Pegawai KPK Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Eksekusi dua pegawai tersebut menindak lanjuti putusan dari Dewas KPK.

Baca Selengkapnya
Terbukti Terlibat Pungli di Rutan KPK, 78 Pegawai Disanksi Berat Minta Maaf dan 12 Diserahkan ke KPK

Terbukti Terlibat Pungli di Rutan KPK, 78 Pegawai Disanksi Berat Minta Maaf dan 12 Diserahkan ke KPK

Untuk 78 pegawai KPK dikenakan sanksi berat berupa permintaan maaf secara langsung dan terbuka

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam

Polisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam

Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.

Baca Selengkapnya
Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan

Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan

Dugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh

Baca Selengkapnya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Kejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan

Kejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan

Bukannya berhenti, sopir pembawa rokok ilegal malah kabur saat diberhentikan petugas

Baca Selengkapnya
Tabrakan Kereta di Bandung, 3 Orang Tewas

Tabrakan Kereta di Bandung, 3 Orang Tewas

Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya