Kementan dan DPN HKTI hibahkan 3500 ayam petelur
Merdeka.com - Dewan Pimpinan Nasional Perempuan Tani HKTI sebagai organisasi yang konsen terhadap pengembangan ekonomi masayarakat bersama Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH), Kementerian Pertanian memberikan bantuan hibah ayam petelor sebanyak 3.500 ekor.
Bantuan hibah ini diberikan kepada 70 Kepala Keluarga (KK) di lima Dusun yang berada di Desa Cibanteng Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Masing-masing Kepala keluarga mendapatkan 50 ekor ayam petelur. Tidak hanya ayam petelurnya saja yang diberikan, satu paket dengan itu pakan utuk ayam petelur juga diberikan selama 3 bulan 3 minggu serta vaksin dan obat-obatan sampai ayam petelur tersebut berusia 2 bulan.
Dalam acara penyerahan bantuan Hibah, Ketua Umum Perempuan Tani HKTI Dian Novita Susanto melalui pesan tertulisnya, Sabtu (11/8) berharap bantuan yang diberikan bisa bermanfaat dan membantu meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya warga desa Cibanteng.
Ia juga menyampaikan, bantuan ini sebagai bagian dari kerjasama antara Perempuan Tani dengan Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH).
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSelain kegiatan memasak bersama tim Kuali Merah Putih, ada juga kegiatan pemberian telur rebus kepada anak-anak di Distrik Agats, Asmat, Papua Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar menegaskan, rakyat bukanlah seekor ayam. Masyarakat bisa menentukan sendiri suaranya hingga nasibnya ke depan.
Baca SelengkapnyaSelain pupuk pemerintah juga menyiapkan benih gratis bagi petani yang mau mempercepat tanam.
Baca SelengkapnyaPemerintah menyiapkan bantuan pangan beras hingga Juni 2024, masing-masing 10 Kg per keluarga, per bulan.
Baca SelengkapnyaPria bernama Wakhid asal Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta memilih untuk berhenti dari pekerjaannya di suatu perusahaan dan banting setir berternak ayam.
Baca SelengkapnyaOtorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaPengeluaran masyarakat Kepulauan Seribu sebagian besar masih digunakan untuk memenuhi kebutuhan makanan.
Baca Selengkapnya