Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga Tak Tahu Apung Kabur ke Palembang jadi Buronan Kasus Pembunuhan Gadis Baduy

Keluarga Tak Tahu Apung Kabur ke Palembang jadi Buronan Kasus Pembunuhan Gadis Baduy Polisi Tangkap Pelaku Pemerkosaan Dan Pembunuhan Gadis Baduy Dibawah Umur. ©2019 Merdeka.com/Dwi Prasetya

Merdeka.com - Apung Muhammad Saeful (AMS) ditangkap dalam pelariannya di Buay Pemaca, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan. Dia merupakan satu dari tiga pelaku pembunuhan disertai pemerkosaan terhadap gadis Baduy, Banten, berinisial S.

Kasatreskrim Polres OKU Selatan AKP Kurniawi mengungkapkan, pelaku ditangkap saat sedang tidur di rumah keluarganya bernama Abong, Rabu (4/9). "Kemarin dia kami tangkap, dia sedang tidur pulas di rumah keluarganya," ungkap Kurniawi, Kamis (5/9).

Hanya saja, kata Kurniawi, keluarga Abong tidak mengetahui jika Apung buronan polisi. Sejak tiba di kampung itu, Apung bersikap seperti biasa sehingga tidak menaruh kecurigaan warga setempat.

"Setelah ditangkap baru kami jelaskan, keluarga kaget mendengar Apung seorang buronan," kata dia.

Sebelum merantau di Banten, Apung menempuh Sekolah Dasar di kampung tersebut. Dia ikut ke Banten bersama orangtuanya yang pindah ke sana.

"Untuk motif maupun proses hukum kami tidak berwenang karena wewenang Polda Banten, kami hanya backup penangkapan saja," ujarnya.

Diketahui, remaja baduy ditemukan meninggal dalam kondisi mengenaskan di gubuk ladang huma, Kecamatan Cisimeut, Kabupaten Lebak, Jumat (30/8).

Saat ditemukan, korban tewas dengan sejumlah luka sobek di wajah, bahu dan lengannya. Bahkan, sebelum dibunuh korban diduga diperkosa terlebih dahulu oleh pelaku.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik
Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik

2 Perusahaan BUMN tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya
Pasok Amunisi dan Berulang Kali Terlibat Penyerangan, Anggota KKB Papua Diserahkan ke Jaksa
Pasok Amunisi dan Berulang Kali Terlibat Penyerangan, Anggota KKB Papua Diserahkan ke Jaksa

Penyidik Satreskrim Polres Nduga menyerahkan anggota KKB Papua, ED alias Altau kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Jayawijaya, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ribut Sesama Caleg PDIP, Petahana Kalah Suara Tuding Temannya Curang di Pemilu 2024
Ribut Sesama Caleg PDIP, Petahana Kalah Suara Tuding Temannya Curang di Pemilu 2024

Akmaludin Nugraha, caleg yang juga anggota DPRD Kabupaten Tangerang periode 2019-2024 menduga telah terjadi penggelembungan suara yang dilakukan caleg partainya

Baca Selengkapnya
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.

Baca Selengkapnya
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi

Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Beberkan Kendala Penyerapan Beras Petani, Termasuk Kelangkaan Pupuk
Dirut Bulog Beberkan Kendala Penyerapan Beras Petani, Termasuk Kelangkaan Pupuk

Jumlah panen raya saat ini sangat melimpah, namun karena cuaca yang tidak mendukung menyebabkan waktu panen yang singkat.

Baca Selengkapnya
Panglima Perang Moro Kogoya dari Suku Dani Bentak Prajurit Kopassus Ini Untuk Angkat Kayu 'Laki-laki Harus Bisa Ngangkat'
Panglima Perang Moro Kogoya dari Suku Dani Bentak Prajurit Kopassus Ini Untuk Angkat Kayu 'Laki-laki Harus Bisa Ngangkat'

Momen Panglima Perang Suku Dani bentak prajurit Kopassus lantaran tak bisa angkat kayu. Begini selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Gondrong Berkumis dan Jenggot Tebal, Wajah Sangar Bripka Polisi ini Berubah Usai Pangkas Rambut
Gondrong Berkumis dan Jenggot Tebal, Wajah Sangar Bripka Polisi ini Berubah Usai Pangkas Rambut

Terbiasa gondrong, begini penampilan reserse setelah potong rambut untuk tugas baru. Bikin pangling.

Baca Selengkapnya