Merdeka.com - Kelompok sipil bersenjata (KSB) menyerang pos satuan Brimob di Kulirik, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (4/1). Selain menyerang, para pelaku dikabarkan merampas delapan pucuk senjata dari berbagai jenis.
Belum diketahui ada korban jiwa, baik dari satuan Brimob maupun kelompok bersenjata tersebut.
Serangan ini menambah daftar panjang korban serangan dari aksi bersenjata. Jauh sebelumnya, delapan anggota TNI tewas ditembak saat mengawal pengiriman logistik di Puncak Jaya pada Februari 2013 lalu.
Selang sehari berikutnya, terjadi penembakan terhadap helikopter yang akan mengevakuasi para korban dari lokasi kejadian. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
[tyo]Pencarian Hari Keempat Difokuskan Area Dua Pintu Air Lokasi Terakhir Eril Terlihat
Sekitar 8 Menit yang laluHendak Ditangkap, Pencuri Kelapa Sawit Coba Rampas Pistol Polisi
Sekitar 44 Menit yang laluBMKG Prakirakan Cuaca di Jakarta Hari Ini Cerah Berawan
Sekitar 1 Jam yang laluDetik-Detik Sebelum Anak Ridwan Kamil Hilang Terseret Arus Sungai Aare
Sekitar 2 Jam yang laluReaksi Megawati Lihat Banyak Tokoh Ingin Jadi Capres di 2024
Sekitar 3 Jam yang laluData Seputar Gagal Jantung: Penyakit Nomor Satu di Indonesia
Sekitar 4 Jam yang laluMelawan saat Ditangkap, Pencuri Sawit di Kalbar Coba Rebut Senjata Polisi
Sekitar 5 Jam yang laluMau 'Tabayyun' Kabar Kekasihnya Digoda, AZ Malah Babak Belur Dikeroyok Pelaku
Sekitar 6 Jam yang laluPria di Pidie Menyusup ke Bus Rombongan Pengantin Usai Bunuh Tukang Rujak
Sekitar 7 Jam yang laluPengedar Narkoba Tewas saat Ditangkap, Polisi: Kepalanya Terbentur Lantai
Sekitar 8 Jam yang laluHampir Sepekan, Kebakaran 13 Hektare Lahan Gambut di Nagan Raya Belum Padam
Sekitar 9 Jam yang laluBelum Vaksin Booster, Calon Jamaah Haji Asal Papua Gagal Berangkat ke Mekah
Sekitar 9 Jam yang laluIni Pengarahan Gubernur Ganjar Kepada Pejabat Penting di Pemkab Banjarnegara
Sekitar 9 Jam yang laluMenantu Bupati Jadi Calon Tunggal Ketua Partai Demokrat Jember
Sekitar 10 Jam yang laluBicara Reshuffle, Sekjen PDIP Sindir Minyak Goreng Langka & Ekonomi Lambat
Sekitar 13 Jam yang laluAnggota DPR Pertanyakan Rencana Menko Luhut Audit Lahan dan Konsesi Sawit
Sekitar 14 Jam yang laluKejagung Targetkan Berkas Kasus Mafia Minyak Goreng Rampung Bulan Depan
Sekitar 19 Jam yang laluKasad Perintahkan Seluruh Pangdam Pantau Ketersediaan dan Harga Minyak Goreng
Sekitar 22 Jam yang laluJokowi: Inflasi Terkendali Karena Pemerintah Tahan Harga BBM dan Listrik
Sekitar 4 Hari yang laluJokowi: Harga BBM di Singapura Rp32.400 per Liter, Kita Pertalite Masih Rp7.650
Sekitar 4 Hari yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Minggu yang laluDemo di Patung Kuda, Buruh dan Mahasiswa Bawa Empat Tuntutan Ini
Sekitar 1 Minggu yang laluPresiden Ukraina Peringatkan Dunia Terancam Krisis Pangan karena Perang
Sekitar 1 Hari yang laluMantan Tentara AL Korsel Mengaku Ikut Berperang di Ukraina dan Ingin Balik Lagi
Sekitar 1 Hari yang laluAS Siap Kirimkan Roket Jarak Jauh ke Ukraina yang Bisa Jangkau Wilayah Rusia
Sekitar 1 Hari yang laluAfrika Disebut Turut Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina
Sekitar 2 Hari yang laluData Covid Hari Ini 28 Mei 2022: Kasus Positif Bertambah 279, Kematian 8 Orang
Sekitar 12 Jam yang laluTiga Jurus Bank Indonesia Bangkitkan UMKM Pasca Pandemi Covid-19
Sekitar 17 Jam yang laluPPKM Level 1 DKI, Tempat Hiburan Malam Kapasitas 100 Persen, Tutup Pukul 2 Pagi
Sekitar 1 Hari yang laluTurun 50 Persen, Santunan Kecelakaan Jasa Raharja Capai Rp44 M di Musim Mudik Lebaran
Sekitar 3 Hari yang laluEvaluasi Mudik Lebaran, Jokowi Minta Rekayasa Lalu Lintas Diperbaiki
Sekitar 3 Hari yang laluPer 10 Mei, KAI Tolak Berangkatkan 707 Penumpang Terkait Covid-19
Sekitar 2 Minggu yang laluFrekuensi Belanja Masyarakat Meningkat Tajam di Ramadan 2022
Sekitar 2 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami