Kasus Satpol PP di Gowa, KemenPPPA Minta Penegakan PPKM Darurat Tanpa Kekerasan
![Kasus Satpol PP di Gowa, KemenPPPA Minta Penegakan PPKM Darurat Tanpa Kekerasan](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2021/07/16/1330615/540x270/kasus-satpol-pp-di-gowa-kemenpppa-minta-penegakan-ppkm-darurat-tanpa-kekerasan.jpeg)
Merdeka.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) meminta penegakan PPKM darurat tak melibatkan aksi kekerasan, seperti yang terjadi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan akhir-akhir ini.
"Kami turut prihatin atas kejadian yang menimpa sebuah keluarga di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan yang viral di media sosial. Kita semua setuju jika aturan harus ditegakkan sebagaimana mestinya, tetapi jangan ada kekerasan dalam penerapannya," ujar Deputi Bidang Perlindungan Hak Perempuan KemenPPPA Ratna Susianawati, dilansir Antara, Jumat (16/7).
Ratna mengatakan dalam masa pandemi dimana semua lapisan masyarakat ada pada kondisi berjuang menjaga dirinya sendiri dan keluarga masing-masing serta berusaha mempertahankan kondisi ekonomi, akan lebih baik jika masing-masing menggunakan pendekatan empati.
KemenPPPA juga mengajak masyarakat dan aparat pemerintah untuk bersama-sama menciptakan kondisi masyarakat yang anti kekerasan.
"Selama ini kita terus berjuang untuk tidak melanjutkan budaya kekerasan di semua lingkup masyarakat hingga lingkup terkecil yaitu keluarga. Dalam kelompok masyarakat, perempuan dan anak adalah kelompok rentan sehingga kita semua wajib melindungi dan menghindarkan mereka menjadi korban kekerasan,’’ ujar Ratna.
Ratna menambahkan pihaknya memahami tugas berat tim gabungan saat melakukan operasi penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di daerah masing-masing apalagi masih banyak masyarakat yang melanggar, namun pihaknya minta agar dalam menjalankan tugas tetap mengedepankan dialog dan edukasi.
Ratna mengharapkan masyarakat membantu pemerintah dengan cara patuh pada aturan.
Sementara untuk tim gabungan termasuk Satpol PP, pada saat menemui pelanggaran, KemenPPPA memohon agar dapat mengedepankan dialog, edukasi dan mencegah terjadinya aksi kekerasan karena kekerasan bukan jalan keluar saat penindakan PPKM Darurat.
"Kami berharap masalah di Gowa dapat diselesaikan dengan baik,’’ kata Ratna.
KemenPPPA juga mengajak masyarakat menciptakan kondisi islands of non-violence atau kondisi dimana semua pihak semaksimal mungkin mencegah terjadinya kekerasan di sekeliling kita, agar terwujud komunitas zero kekerasan.
"Dialog persuasif terhadap masyarakat dalam penegakan operasi PPKM Darurat lebih diutamakan,’’ kata Ratna.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/1/1704066955727-d5gty.jpeg)
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca Selengkapnya![Satpol PP Garut Dukung Gibran, Cak Imin Serukan Timnas AMIN Lapor Bawaslu](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/3/1704278501090-vfiie.jpeg)
Cak Imin berharap kementerian terkait menertibkan aparatnya agar tak terlibat politik praktis di Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya![Pemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/12/1707726003380-jnkk5.jpeg)
Upaya itu dilakukan demi mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Benua Etam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Satpol PP DKI Jelaskan soal Denda Rp50 Juta Bagi Warga Bila Ditemukan Jentik Nyamuk](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/6/1717655835428-b1mlyh.jpeg)
Bukan hanya denda, warga juga bisa terkena hukuman pidana paling lama dua bulan.
Baca Selengkapnya![Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/5/1707118367321-mwbwn.jpeg)
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnya![Pemulung Kaget Didatangi Jenderal Polisi, Hampir Pingsan karena Belum Makan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/31/1717119222264-oxj8i.jpeg)
Rombongan polisi menemui pemulung dan memberikan bantuan tali asih untuk modal usaha.
Baca Selengkapnya![Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/24/1706090609539-e5efjg.jpeg)
Kapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca Selengkapnya![Pedagang Kecil Sampai Banting Meja, Penghasilan Krisis karena Usaha Sepi Malah Ditegur Pemerintah soal Pajak](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/26/1721963992593-v4tfjl.jpeg)
Seorang pedagang kecil ngamuk saat dapat surat pajak dari pemerintah sementara dagangannya sepi.
Baca Selengkapnya![Satroni Tiga Toko Emas di Jateng, Komplotan Perampok Bersenpi asal Jatim Diringkus](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/24/1713950310074-8llngg.jpeg)
Ditreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca Selengkapnya