Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Covid-19 Semakin Melonjak, DPRA Usul Segera Terapkan PSBB

Kasus Covid-19 Semakin Melonjak, DPRA Usul Segera Terapkan PSBB Masjid Baiturrahman Aceh. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Angka pasien positif di Aceh terus melonjak. Data terbaru berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh sudah mencapai 2.738 orang.

Semenjak pasien positif di Aceh ditemukan, kemarin Minggu (13/9) merupakan tertinggi kasus harian, yaitu mencapai 212 pasien positif. Dengan rinciannya 1.945 pasien masih dalam perawatan medis, baik di rumah sakit rujukan seluruh Aceh maupun isolasi mandiri.

Hingga sekarang belum ada penambahan pasien yang sembuh, masih tetap pada angka 700 pasien dan meninggal dunia secara kumulatif sebanyak 93 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 459 orang dengan rincian dalam perawatan 71 orang, sudah bisa pulang 371 orang dan meninggal dunia 17 orang. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 2.647 orang, masih proses pemantauan 140 orang dan selesai 2.507 orang.

Kota Banda Aceh dan Aceh Besar merupakan daerah yang paling banyak ditemukan pasien positif, yaitu masing-masing 926 kasus dan 680 kasus. Dari jumlah itu, pasien sembuh di Banda Aceh 191 pasien dan meninggal dunia totalnya 24 orang, sedangkan Aceh Besar sembuh 113 orang dan meninggal dunia sebanyak 20 orang.

Menyikapi semakin banyak warga Aceh terinfeksi virus corona. Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mengingatkan Kepala Pemerintah Aceh untuk segera bersikap tegas. Ketua DPR Aceh, Dahlan Jamaluddin mengatakan, dengan kondisi penambahan pasien Covid-19 yang melonjak tinggi saat ini, maka sudah cukup syarat bagi Aceh untuk mengajukan penerapan PSBB kepada Menteri Kesehatan RI.

"Pemerintah Aceh juga harus berani sampaikan kepada masyarakat bahwa kondisi Aceh hari ini sedang tidak baik-baik saja," kata Dahlan dalam konferensi pers di ruang serbaguna DPRA, Senin (14/9).

Menurut Dahlan, melonjaknya kasus Covid-19 di Aceh dalam dua pekan terakhir, menyebabkan DPRA turut prihatin. Karena itu, pihaknya meminta agar Pemerintah Aceh melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap penanganan Covid-19.

"Kondisi ini semakin mengerikan karena Pemerintah Aceh seperti tidak punya sense of crisis dalam menghadapi pandemi ini," ungkap Dahlan.

Padahal, katanya, DPRA melalui rapat Banmus telah mengeluarkan rekomendasi terkait penanganan Covid-19 di Aceh. Rekomendasi yang berisi tentang pencegahan, penanganan medis dan juga penanganan dampak sosial ekonomi ini pun telah dikirim ke Pemerintah Aceh.

"Pada waktu itu belum ada satupun kasus positif Covid-19 di Aceh. Namun, rekomendasi DPRA seperti memperketat perbatasan tidak dilakukan secara serius oleh Pemerintah Aceh. Sehingga, virus masuk dari luar Aceh hingga terjadi penyebaran lokal," pungkasnya.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Sampah Sisa Perayaan Tahun Baru di Jakarta Capai 130 Ton, Terbesar setelah Pandemi Covid

Sampah Sisa Perayaan Tahun Baru di Jakarta Capai 130 Ton, Terbesar setelah Pandemi Covid

jumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat

Pasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat

Pemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.

Baca Selengkapnya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya