Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolri: 3 Orang Ditangkap di Sibolga, Petugas Negosiasi dengan Istri Terduga Teroris

Kapolri: 3 Orang Ditangkap di Sibolga, Petugas Negosiasi dengan Istri Terduga Teroris Kapolri pelajari kasus Tabloid Indonesia Barokah. ©Liputan6.com/Nafiez

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memberikan keterangan kepada awak media terkait penggerebekan rumah terduga teroris di Sibolga. Dia menyatakan tiga orang ditangkap dalam operasi itu, namun negosiasi masih berlangsung dengan istri terduga teroris yang bertahan di rumah yang dipasangi bom.

Tito menyatakan, operasi Densus 88 Mabes Polri di Sibolga merupakan pengembangan dari penangkapan seorang tersangka kasus terorisme di Lampung.

"Di Lampung dua hari lalu ditangkap seorang laki-laki ditemukan bom pada dirinya, di rumahnya," jelas Tito di Medan, Selasa (12/3) malam.

Dari interogasi yang dilakukan, tersangka mengaku memiliki kawan di Sibolga. Informasi ini ditindaklanjuti tim Densus 88. Mereka berangkat ke Sibolga untuk penangkapan.

"Kemudian yang bersangkutan berhasil ditangkap, namun di rumahnya sudah dipasang bom. Satu di antaranya meledak dan ada satu petugas yang terluka, tapi tidak membahayakan," sambung Tito.

Setelah target ditangkap, lanjut Tito, dia mengaku ada dua lagi temannya di Sibolga. Penangkapan pun dilakukan sehingga petugas sudah menangkap tiga orang di kota itu.

Namun, operasi tidak selesai sampai di sana. Istri terduga teroris yang ditangkap di Sibolga tidak mau keluar dari rumah. Dia bertahan di dalam bersama tiga anaknya.

"Ketika anggota mau masuk ke rumahnya diberi tahu oleh suaminya bahwa di rumah itu ada bom. Anggota saat ini masih melakukan negosiasi. Agar istrinya yang cukup radikal dan keras untuk keluar dan berdialog bersama anak anak nya. Sekarang proses sedang dilakukan proses negosiasi," jelas mantan Kapolda Metro Jaya itu.

Dia berharap istri terduga teroris itu bersama anak-anaknya bisa keluar dari dalam rumah dalam keadaan baik-baik. Begitupun, polisi tetap siap dengan segala langkah mengantisipasi kemungkinan dan risiko, karena menurut keterangan terduga teroris yang sudah ditangkap, istrinya cukup keras.

Tito menjelaskan kelompok yang diringkus ini berafiliasi kepada pendukung ISIS. Mereka dinilai telah terpapar pahamnya.

"Kelompok ini sudah dijejaki tim Densus, makanya penangkapan duluan di Lampung dan kemudian di Sibolga. Dari peta kita, memang cuma tiga orang di Sibolga dari (kelompok) Lampung ini," sambungnya.

Orang nomor satu di tubuh Polri memastikan, kejadian di Sibolga ini tidak ada hubungannya dengan pemilu.

"Tidak ada hubungannya dengan pesta demokrasi yang akan datang. Memang bagi mereka pemilu nggak ada, pemilu tidak sesuai dengan ideologi mereka. Ini tugas kita bekerja menangani dan juga menetralisir pemikiran mereka yang keras dan radikal," tutup Tito.

Seperti diberitakan, Densus 88 Antiteror menggerebek rumah di Jalan Cendrawasih Gang Serumpun, Kelurahan Pancuran bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Selasa (12/3) sekitar pukul 14.30 Wib. Sempat terdengar ledakan dalam penangkapan itu.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023
Kapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023

Kapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.

Baca Selengkapnya
Total 8 Teroris JI Ditangkap di Sulteng, Ini Peran Masing-Masing Tersangka
Total 8 Teroris JI Ditangkap di Sulteng, Ini Peran Masing-Masing Tersangka

Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang anggota teroris di Sulawesi Tengah Sulteng.

Baca Selengkapnya
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka
Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Bibir Luka-Luka

Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca Selengkapnya
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras

Perbuatan cabul dilakukan oknum polisi hingga berulang-ulang. Dari korban masih duduk di bangku sekolah dasar hingga ia menginjak kelas 9 SMP

Baca Selengkapnya
Kapolri Beberkan Strategi Mudik Lebaran Aman dan Nyaman Bagi Masyarakat
Kapolri Beberkan Strategi Mudik Lebaran Aman dan Nyaman Bagi Masyarakat

155.165 personel gabungan Polri, TNI dan stakeholder lain dikerahkan selama pelaksaan Operasi Ketupat sejak tanggal 4 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya