Kakak Aniaya Adik Hingga Tewas Gara-Gara Melawan Ibu
Merdeka.com - Seorang pemuda di Kabupaten Garut meregang nyawa usai dianiaya kakak kandungnya. Aksi penganiayaan dilakukan usai korban mengganggu pelaku dan melawan terhadap ibu kandungnya sendiri.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan, aksi penganiayaan dilakukan pelaku berinisial QA (28). Korban penganiayaan sendiri merupakan adik kandung QA yang berinisial WS (21).
"Aksi penganiayaan yang dilakukan pelaku QA ini terjadi pada Sabtu (23/5) malam sekitar pukul 23.30. Aksi penganiayaan terjadi di rumah pelaku dan korban di Desa Suci Kaler, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut," ujarnya, Minggu (24/5)
Aksi penganiayaan sendiri bermula saat korban yang saat itu tengah duduk di atas kasur mengganggu QA dengan ucapan kasar. Selain itu juga, dalam aksi gangguan tersebut terjadi adanya tindakan melawan orang tua.
Melihat adiknya mengganggu dan melawan orang tua, ungkap Maradona, QA pun saat itu langsung menegurnya.
"Namun ternyata teguran QA ini malah melawan dan bahkan menantang berkelahi. Saat itu QA langsung memukul adiknya satu kali menggunakan tangan kosong. Dan korban pun saat itu melawan dibarengi dengan ucapan kasar," ungkapnya.
Melihat adanya perlawanan dari sang adik, sebut Maradona, QA kemudian bergerak ke dapur dan mengambil pisau. Pisau tersebut kemudian ditusukkan ke bagian dada sebelah kiri korban satu kali.
"Saat ditusukkan pisau tersebut patah. Korban langsung tergeletak di kasur. Ibu korban dan pelaku langsung membawa korban ke rumah sakit, namun dalam perjalanan korban meninggal dunia," sebutnya.
Dia menjelaskan, pelaku QA sendiri kemudian diamankan oleh Unit Resmob Satreskrim Polres Garut di rumahnya usai menerima informasi bahwa pelaku sedang ada di sana.
"Kita langsung amankan pelaku pada Minggu (24/5) sekitar pukul 02.00. Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan. Kita amankan barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ayahnya Pejabat Polisi Lulusan Akpol, Anaknya Pilih jadi Bintara Polri Sampai Tanya 'Papa Enggak Malu Kan?'
Saat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPerwira Polisi Pamer Otot Bareng Pensiunan Jenderal Eks Kapolri, Sang Ayah Dipuji Awet Muda
Berikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini
Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca SelengkapnyaSosok Awan, Bocah Tewas Dibanting Ayah Dikenal Dekat dengan PPSU dan Bercita-Cita jadi Petugas Damkar
Ibunda Awan mengenang anaknya yang tewas di tangan ayahnya itu orang yang rajin membantu lingkungan.
Baca SelengkapnyaKomandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan
Saat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku Pemerkosaan Libatkan Anak Pejabat di Gowa Bertambah Satu, Ini Perannya
Satu pelaku pemerkosaan terhadap seorang wanita di Danau Mawang diamankan berinisial AR.
Baca SelengkapnyaBikin Bangga, Anak Tukang Martabak Jadi Anggota Brimob Sosoknya Pangling Jadi Gagah dan Tampan
Potret gagah anak tukang martabak yang berhasil mewujudkan cita-citanya jadi anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Baca Selengkapnya