Kaget Taufik Kurniawan jadi tersangka, Bamsoet serahkan pengganti kepada PAN
Merdeka.com - Ketua DPR Bambang Soesatyo mengaku kaget dan prihatin atas penetapan tersangka terhadap koleganya Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Pertama saya sudah menyampaikan kaget dan prihatin," ucap Bamsoet di VIP Lounge Crisis Center Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (30/10).
Bamsoet pun memberikan dukungan terhadap rekannya itu tetap menjalankan dengan tabah dan sabar terkait proses hukum yang akan dijalani.
"Saya tentu saja mendoakan kepada Pak Taufik supaya bisa menjalankannya dengan tabah dan sabar atas proses hukum yang sedang berjalan," ucapnya.
Politikus Golkar itu mengaku belum bertemu dan berkomunikasi dengan Taufik setelah penetapan tersangka Waketum PAN itu. "Belum ada komunikasi, saya baru tiba di Jakarta ini," ucapnya.
Terkait proses pergantian posisi wakil ketua DPR, Bamsoet menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Fraksi PAN. "Itu kewenangan fraksi masing-masing, jadi itu kewenangan dari Fraksi PAN tapi yang pasti kita hanya menerima PAN akan mengganti dalam waktu yang cepat. Ini enggak akan ganggu fungsi pimpinan DPR, karena kami kan berenam," ucap Bamsoet.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 90 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga terlibat pungli di Rutan KPK bakal dipecat
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP.
Baca SelengkapnyaPPK Tapos pun kembali melanjutkan kerjanya untuk menghitung suara tingkat kecamatan dan dilanjutkan tingkat kota hari ini.
Baca SelengkapnyaAS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran menyayangkan Ganjar dan Anies berusaha menyerang Prabowo ketimbang menyampaikan gagasan soal pertahanan
Baca SelengkapnyaKPK berencana mengundang capres untuk melihat konsentrasi mereka dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.
Baca SelengkapnyaNawawi menyebut, dari 5.079 laporan yang diterima, ada sebanyak 690 laporan yang tidak dapat ditindaklanjuti.
Baca Selengkapnya