Jubir Pemerintah sebut 800 RS Telah Lakukan Pelayanan Pasien Corona
Merdeka.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan ada lebih dari 800 rumah sakit yang telah lakukan pelayanan terhadap pasien Covid-19. Rumah sakit tersebut, termasuk milik pemerintah, TNI, Polri maupun swasta.
"Sudah lebih dari 800 rumah sakit baik milik pemerintah pusat, pemerintah daerah, milik BUMN, milik TNI-POLRI, milik swasta yang telah melaksanakan layanan perawatan penderita Covid-19," ungkap Yurianto, Rabu (15/4/2020).
Jubir mengatakan, total daya tampung dari sejumlah rumah sakit tersebut mencapai lebih dari 4 ribu tempat tidur.
"Dan juga telah disiapkan rumah sakit-rumah sakit darurat sebagai rumah sakit lini pertama untuk penanganan kasus-kasus ringan-sedang," ungkapnya.
Dengan seperti itu, Yurianto melanjutkan rumah sakit rujukan yang didesain lebih lengkap dari sarana dan prasarana bisa fokus untuk memberikan pelayanan kepada pasien dalam kondisi darurat.
"Agar bisa mendapatkan layanan adikuat, agar bisa mendapatkan layanan yang terbaik," ungkapnya.
Ada dua rumah sakit darurat yang telah disiapkan, pertama RSD Wisma Atlet dan kedua RSD Pulau Galang. Menurut Yurianto, kedua rumah sakit tersebut masing-masing memiliki kapasitas 2 ribu tempat tidur untuk RSD Wisma Atlet, sementara RSD Pulau Galang hanya 400 tempat tidur saja.
Reporter: Yopi Makdori
Sumber: Liputan6.com
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaAnggela Permatasari kini dikenal sebagai pengusaha muda sukses. Dia memiliki bisnis kecantikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang mencuri perhatian dari rumahnya adalah kamar tidur pribadinya. Di sana terdapat kasur sepanjang lima meter.
Baca SelengkapnyaKementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaKeberadaan rumah sakit-rumah sakit tersebut akan bermanfaat bagi negara dan masyarakat.
Baca Selengkapnya