Jokowi ingin siswa belajar 40 persen di ruangan dan 60 persen di luar
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menginginkan agar proses pendidikan lebih banyak di luar ketimbang di dalam kelas. Hal ini sebagai upaya pemerataan pendidikan seiring dengan pesatnya kemajuan pendidikan.
Dalam sesi dialog dengan kalangan pemuda di Istana Bogor, Jawa Barat, sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda, Jokowi mengaku jenuh dengan proses pendidikan yang ada saat ini. Sebab hampir seluruhnya proses pendidikan dilakukan di dalam kelas.
"Kalau bisa banding 40:60, 40 (belajar) di ruangan, 60 luar ruangan," ujar Jokowi sekaligus disambut meriah oleh kalangan pelajar yang berkesempatan hadir dalam perayaan tersebut, Sabtu (28/10).
Keinginan Jokowi juga disuarakan oleh Siti Soraya Cassandra atau lebih dikenal dengan Sandra, pemilik kebun Kumara. Kepada Jokowi, Sandra mengaku prihatin atas respons sejumlah pelajar terhadap alam.
Berdasarkan pengalamannya, dia menceritakan tidak sedikit pelajar merasa risih menginjak rumput pada awalnya. Namun, imbuh Sandra, beberapa pelajar tersebut mengaku senang dengan pengalaman baru menginjak rumput.
"Saya kaget ada anak yang enggak mau injak rumput. Mereka geli lah apalah, tetapi pas kami coba kasih pengertian gambaran mereka mau injak tanah dan oh begini yah rasanya, adem dingin begitu lembek," ujar Sandra.
Mendengar cerita Sandra, Jokowi merespons bakal mempertimbangkan memanggil sejumlah pihak yang memiliki gagasan ataupun terobosan di dunia pendidikan.
Jokowi mengatakan sebagai negara maritim dan agraris, masyarakat Indonesia khususnya kalangan pemuda mampu lebih kreatif memanfaatkan limpah ruah kekayaan alam yang dimiliki. Tidak hanya sekedar menanam.
"Saya kira pemikiran pemikiran anak muda seperti ini yang kita tunggu. Ada kesempatan besar kita di sektor pertanian entah masuk ke dalam sektor apapun, on farm nya kah, packagingnya kah, inovasinya kah," ujar Jokowi menutup sesi dialog.
Dalam perayaan hari Sumpah Pemuda di Istana Bogor sejumlah publik figur muda seperti Giring 'Nidji', Tristan; putra bungsu musisi Addie MS, CEO GO-JEK Nadiem Makariem, Rizky Fabiyan, Marcus Renaldi, Kevin Sanjaya, Gregoria. Peringatan hari Sumpah Pemuda ke-89 itu juga diisi panggung hiburan yang membawakan lagu lagu nasional ataupun lagu masa kini.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024
Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Jumlah Penerima Beasiswa LPDP Ditingkatkan Sampai 5 Kali Lipat
Jokowi menyebut rasio penduduk Indonesia yang berpendidikan strata 2 (S2) dan strata 3 (S3) masih sangat rendah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaMomen Presiden Jokowi Kepanasan Hingga Pinjam Topi Siswa SMK, Ternyata Mengaku Fans
Berikut momen Presiden Jokowi dipinjami topi oleh siswa SMK lantaran kepanasan saat kunjungan kerja. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI
Jokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.
Baca SelengkapnyaKata Cak Imin soal Jokowi Naikkan Tukin Pegawai Bawaslu Jelang Pemilu 2024
Cak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.
Baca Selengkapnya