Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

JK Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan Bahas Kemanusiaan dan Perdamaian Dunia

JK Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan Bahas Kemanusiaan dan Perdamaian Dunia Jusuf Kalla bertemu Paus. ©2020 Istimewa

Merdeka.com - Wakil Presiden ke-10 dan 12, Jusuf Kalla, bertemu Paus Fransiskus di Vatikan, Roma, Jumat (23/10), untuk membahas terkait kemanusiaan dan perdamaian di dunia.

Kalla bertemu pemimpin Gereja Katolik sedunia itu selaku anggota Dewan Juri untuk penghargaan Zayed Award for Human Fraternity.

"Paus itu memberikan filosofi arti daripada human fraternity, kebersamaan manusia dan persaudaraan; karena ini sangat penting pada dewasa ini di mana dunia mengalami banyak krisis," kata Kalla, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (23/10).

"Paus Fransiskus juga berpesan mengenai pentingnya menjaga kerukunan antarumat manusia di dunia, karena tidak ada perdamaian tanpa hubungan antarmanusia yang baik," kata Kalla, usai pertemuan.

Kepada seluruh anggota Dewan Juri, Paus Fransiskus juga berpesan agar bersikap obyektif dalam memberikan penilaian terhadap nominasi peraih penghargaan.

"Dewan Juri tentu juga mendapatkan masukan dari Paus dan Paus memberikan langkah-langkah apa yang menjadi bagian untuk ini, karena ini untuk kemanusiaan," katanya.

Sebelumnya, dalam pertemuan internal Dewan Juri untuk penghargaan kemanusiaan tersebut, Kalla mengusulkan bahwa penemu vaksin dan obat Covid-19 layak mendapatkan penghargaan. Ia berpendapat bahwa para penemu tersebut ibarat pahlawan karena dapat menyelamatkan kehidupan manusia yang terdampak pandemi.

Zayed Award for Human Fraternity merupakan penghargaan yang dibentuk pada 2019 untuk memberikan pengakuan atas karya luar biasa dari individu dan entitas dalam membuat terobosan dan mendorong kemajuan manusia.

Penghargaan itu diselenggarakan untuk mengenang presiden pertama Uni Emirat Arab dan mantan penguasa Abu Dhabi, Sheikh Zayed bin Sultan al Nahyan.

Zayed Award for Human Fraternity diberikan untuk pertama kalinya pada 2021 kepada para unggulan yang berasal dari kalangan pemerintah, perwakilan PBB dan LSM internasional, hakim mahkamah agung dan akademisi.

Batas akhir penyerahan nominasi ialah 1 Desember 2020 dan pengumuman peraih penghargaan akan dilakukan pada 4 Februari 2021, dengan total hadiah senilai 1.000.000 dolar Amerika Serikat.

Selain Kalla, anggota Dewan Juri penghargaan tersebut ialah mantan presiden Republik Afrika Tengah, Catherine Samba-Panza, Gubernur Jenderal ke-27 Kanada, Michaelle Jean, Kardinal Dominique Mamberti dan mantan penasihat khusus PBB untuk Pencegahan Genosida, Adama Dieng.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung
Unggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung

Melalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan

Baca Selengkapnya
11 Januari Hari Terima Kasih Internasional, Ini Sejarah dan Tujuannya
11 Januari Hari Terima Kasih Internasional, Ini Sejarah dan Tujuannya

Peringatan ini dirayakan secara global, sebagai bentuk gerakan untuk terus menyebarluaskan budaya terima kasih.

Baca Selengkapnya
Wakili Umat Islam, Megawati Jadi Juri Zayed Award for Human Fraternity
Wakili Umat Islam, Megawati Jadi Juri Zayed Award for Human Fraternity

Zayed Award for Human Fraternity merupakan inisiatif dari Paus Fransiskus dan Imam Besar Al Azhar, Grand Syaikh Ahmed Tayyeb.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Megawati dan Lima Tokoh Dunia Rumuskan Pemenang Kategori Perorangan dan Organisasi di Zayed Award 2024
Megawati dan Lima Tokoh Dunia Rumuskan Pemenang Kategori Perorangan dan Organisasi di Zayed Award 2024

Hal itu disampaikan Megawati usai mengikuti rapat sesi pertama bersama lima tokoh dewan juri Zayed Award di Hotel de Russie, Roma, Minggu (17/12).

Baca Selengkapnya
22 Januari: Hari Pejalan Kaki Nasional, Pahami Hak-Haknya
22 Januari: Hari Pejalan Kaki Nasional, Pahami Hak-Haknya

Penting untuk memperhatikan hak-hak pejalan kaki di lalu lintas.

Baca Selengkapnya
KPK Ingatkan Pejabat Negara Tak Terima Gratifikasi Jelang Lebaran Idulfitri 2024
KPK Ingatkan Pejabat Negara Tak Terima Gratifikasi Jelang Lebaran Idulfitri 2024

Gratifikasi merupakan pemberian hadiah yang berkaitan dengan jabatan.

Baca Selengkapnya
Cara Ganjar Kembangkan UMKM di Jateng Dinilai Layak Diterapkan Secara Nasional, Ini Alasannya
Cara Ganjar Kembangkan UMKM di Jateng Dinilai Layak Diterapkan Secara Nasional, Ini Alasannya

Harry menjelaskan bahwa pembiayaan usaha bagi UMUM merupakan persoalan yang sejak lama tak kunjung bisa diselesaikan

Baca Selengkapnya
Kapsul Waktu Kuno Zaman Perang Dunia II Ini Dibuka, Isinya Ada Pesan yang Menohok
Kapsul Waktu Kuno Zaman Perang Dunia II Ini Dibuka, Isinya Ada Pesan yang Menohok

Bukan harta karun yang melimpah, namun sebuah pesan dan benda-benda penuh kenangan.

Baca Selengkapnya
Di Depan Panglima Jilah, Prabowo Janji Bangun SMA Taruna Nusantara di Kalimantan
Di Depan Panglima Jilah, Prabowo Janji Bangun SMA Taruna Nusantara di Kalimantan

Negara diminta mengakomodasikan peningkatan sumber daya manusia bagi anak-anak Suku Dayak.

Baca Selengkapnya