Jenderal Bintang Dua Minta Mimbar Pidato Diturunkan: Itu Terlalu Tinggi Padahal Saya Orang Biasa
""Saya tidak suka bicara di posisi di tempat tinggi, kayak saya orang hebat sekali. Padahal biasa-biasa saja" kata jenderal bintang dua.
Tak memandang pangkat yang ada di pundaknya, jenderal ini memerintahkan anak buahnya untuk menurunkan mimbar.
Jenderal Bintang Dua Minta Mimbar Pidato Diturunkan: Itu Terlalu Tinggi Padahal Saya Orang Biasa
Alasannya sangat mulia, dia tidak mau dianggap tinggi oleh orang-orang.
Jenderal itu adalah Kapolda Papua Barat Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga.
Dalam video yang diunggah akun TikTok humaspoldapapuabarat, Irjen Daniel menghadiri sebuah acara bersama tokoh adat dan tokoh pemuda se Papua Barat Daya, yang berlangsung pada 12 Agustus 2023.
Foto: TikTok humaspoldapapuabarat
Sebuah mimbar untuk sang Jenderal berpidato sudah berada di atas panggung. Namun secara mendadak dia meminta anggotanya untuk menurunkan mimbar tersebut.
Seketika beberapa anggota polisi itu, menurunkan mimbar tersebut. Irjen Daniel mengatakan kalau tidak suka berbicara di tempat yang tinggi, sebab katanya, dia merasa hanya orang biasa.
Foto: TikTok humaspoldapapuabarat
"Saya tidak suka bicara di posisi di tempat tinggi, bapak melihatnya juga terlalu tinggi kayak saya orang hebat sekali padahal biasa-biasa saja" Ujar Kapolda Papua Barat.
Foto: TikTok humaspoldapapuabarat
Menurutnya, pakaian dinas polisi yang dia pakai dan jabatan yang mentereng hanya sementara. Karena setelah dia tak lagi menjabat, dia adalah masyarakat biasa.
"Besok-besok pakaian ini (pakaian dinas polisi) juga dibuka, kan akhirnya duduk-duduk juga sama seperti masyarakat biasa. Jadi pakaian ini hanya sebentar saja, hanya atribut saja tapi yang perlu kita saling menghargai sebenarnya," katanya.
Profil Irjen Daniel Silitonga
Irjen Daniel Silitonga lahir di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara pada tahun 1968. Daniel merupakan lulusan Akademi Kepolisian (AKPOL) pada 1990 silam.
Panglima tinggi bintang dua tersebut saat ini menjadi Kapolda Papua Barat sejak Juni 2022. Pengalamannya selama berkarir di Polri sangatlah panjang.
Sebelum menjadi Kapolda Papua Barat, Dia pernah menjabat sebagai Wadirtipideksus Bareskrim Polri (2017), Karobinopsnal Bareskrim Polri tahun 2019.
Selanjutnya menjadi Dirtipideksus Bareskrim Polri pada tahun 2019 dan menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri pada 2020.