Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jenazah Bhavye Suneja, Pilot Lion Air Jatuh di Karawang Teridentifikasi

Jenazah Bhavye Suneja, Pilot Lion Air Jatuh di Karawang Teridentifikasi Tim DVI Polri dan Basarnas di RS Polri. ©2018 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Jenazah pilot Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT610 teridentifikasi di hari terakhir proses identifikasi oleh tim DVI Polri. Pesawat nahas itu terjun bebas di Perairan Karawang, Jawa Barat, setelah 13 menit lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, beberapa hari lalu.

Kepala Pusdokkes Polri Brigjen Polisi Arthur Tampi mengatakan jenazah mendiang Suneja teridentifikasi bersama 16 korban lainnya.

"Hasil sidang rekonsiliasi pada 23 November 2018 di RS Bhayangkara Raden Said Sukanto, 16 jenazah yang dinyatakan teridentifikasi semua melalui DNA," kata Arthur dalam jumpa pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (23/11).

"Ini tercatat sebagai pilot," ujar Arthur saat menyebut nama Suneja serta 16 korban yang teridentifikasi.

Ia menerangkan, operasi DVI Lion Air PK-LQP dilakukan selama 24 hari (29 Oktober-23 November). Hasilnya, 125 dari 189 penumpang serta kru pesawat berhasil teridentifikasi.

"Operasi DVI yang dilakukan selama 24 hari (29 Oktober-23 November), kami sudah berupaya maksimal. Hasilnya, penumpang teridentifikasi sebanyak 125 orang dengan rincian laki-laki 89 orang dan perempuan 36 orang," kata Arthur.

Dari jumlah 125 jenazah yang teridentifikasi tersebut, ada dua jenazah yang merupakan warga negara asing yaitu, warga Italia (Andrea Manfredi) dan warga India (Bhavye Suneja) sementara sisanya adalah WNI.

Jenazah korban yang telah diketahui identitasnya langsung diserahterimakan oleh pihak RS Polri pada pihak maskapai dan diteruskan pada pihak keluarga Jumat siang .

Dalam mengidentifikasi seluruh jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air PK-LQP, rumah sakit Polri sudah antara lain memeriksa 666 sampel DNA dan data postmortem dari 195 kantong jenazah korban.

"Dengan teridentifikasinya 16 jenazah ini dan terperiksanya seluruh sampel yang masuk ke RS Polri, seluruh tahapan operasi DVI terhadap korban jatuhnya pesawat, resmi kami tutup," ujar Arthur menambahkan.

Pesawat tipe Boeing 737 Max 8 dijadwalkan terbang menuju Bandara Depati Amir Pangkalpinang (Bangka Belitung). Nahas, baru 13 menit lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, pesawat hilang kendali dan jatuh du perairan Tanjung Pakis, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Seperti diberitakan Antara.

Berikut 16 jenazah yang teridentifikasi di hari terakhir:

1. Hendra Tanjaya (laki-laki, 64 tahun)

2. Muhammad Ikhsan Riyadi (laki-laki, 28 tahun)

3. Agil Septian Nugroho (laki-laki, 23 tahun)

4. Fais Saleh Harharah (laki-laki, 46 tahun)

5. Liu Chandra (laki-laki, 59 tahun)

6. Cici Ariska (perempuan, 27 tahun)

7. Rumadi Ramadhan (laki-laki, 40 tahun)

8. Chandra Hasan (laki-laki, 69 tahun)

9. Ervina Kusumawijayanti (perempuan, 27 tahun)

10. Rangga Adiprana (laki-laki, 38 tahun)

11. Putty Fatikah Rani (perempuan, 19 tahun)

12. Henny Heuw (perempuan, 56 tahun)

13. Arfiyandi (laki-laki, 39 tahun)

14. Bhavye Suneja (laki-laki, 31 tahun, tercatat sebagai pilot)

15. Yoga Perdana (laki-laki, 33 tahun)

16. Sui Di (perempuan, 66 tahun)

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap, 3 Pesawat Lion Air Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Kualanamu dalam Sepekan
Terungkap, 3 Pesawat Lion Air Tujuan Jeddah Mendadak Mendarat di Kualanamu dalam Sepekan

Dalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Lion Air Bawa Jemaah Umrah Tiba-Tiba Mendarat di Kualanamu, Ini Penyebabnya
Lion Air Bawa Jemaah Umrah Tiba-Tiba Mendarat di Kualanamu, Ini Penyebabnya

Pesawat Lion Air sempat berputar di langit Kota Binjai

Baca Selengkapnya
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki

Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta
Kronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta

Kronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta

Baca Selengkapnya
Dua Pilot Batik Air Ketiduran Saat Bertugas, Ternyata Segini Jam Kerja hingga Gajinya
Dua Pilot Batik Air Ketiduran Saat Bertugas, Ternyata Segini Jam Kerja hingga Gajinya

Kemenhub meminta maskapai untuk memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan

Akibat pilot dan kopilot Batik Air tertidur, pesawat melaju di luar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).

Baca Selengkapnya
Pendiri Jadi Tersangka Kasus Timah, Sriwijaya Air Pastikan Penerbangan Tak Terganggu
Pendiri Jadi Tersangka Kasus Timah, Sriwijaya Air Pastikan Penerbangan Tak Terganggu

Zaidan menuturkan bahwa Sriwijaya Air Group tetap menjunjung tinggi profesionalisme.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Pesawat Japan Airlines Terbakar Saat Mendarat di Tokyo, Penumpang Lompat Kocar-Kacir
VIDEO: Detik-Detik Pesawat Japan Airlines Terbakar Saat Mendarat di Tokyo, Penumpang Lompat Kocar-Kacir

Pesawat penumpang ini diduga terbakar setelah bertabrakan dengan pesawat patroli laut pada Selasa (2/1) sore.

Baca Selengkapnya
10 Bulan Berlalu, Begini Awal Kasus Penyanderaan Pilot Susi Air oleh KKB
10 Bulan Berlalu, Begini Awal Kasus Penyanderaan Pilot Susi Air oleh KKB

Laksamana Yudo Margono mengatakan upaya pembebasan tersebut tidak ada batas waktu.

Baca Selengkapnya