Jemaah haji gelombang 2 mulai diterbangkan ke Tanah Air
Merdeka.com - Pemulangan gelombang kedua jemaah haji Indonesia mulai berlangsung hari ini melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Jemaah haji pertama yang berangkat adalah jemaah Kloter SUB (Surabaya) 35 asal Sidoarjo, Mojokerto, Gresik, dan Surabaya dengan menggunakan pesawat Saudi Arabia Airlines.
Pesawat take off Sabtu 1 Oktober 2016 pukul 03.35 waktu Arab Saudi dan tiba di Bandara Juanda Surabaya Sabtu pukul 17.30 WIB. Beda dengan di Badara King Abdul Aziz Jeddah, khusus layanan di Bandara AMAA Madinah jamaah tidak mendapatkan katering dikarenakan jarak waktu tunggu tidak terlalu lama.
"Perjalanan dari hotel atau pemondokan sekitar 30-45 menit untuk sampai Bandara AMAA Madinah," kata Kepala Daker Bandara PPIH Arab Saudi, Nurul Badruttamam, Sabtu (1/10) dini hari.
Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi keterlambatan, menurut Nurul jemaah haji Indonesia harus sudah datang di Bandara AMAA Madinah 5 jam sebelum pesawat take off.
Jemaah juga diminta tetap menaati aturan tidak membawa barang berlebihs eperti yang selama ini terus diingatkan. Sebab, meski terus diingatkan, masih banyak jemaah yang membawa barang berlebih.
"Mengantisipasi barang bawaan yang berlebihan, kita harapkan jemaah untuk menaati aturan dan peraturan yang telah ditetapkan. Berat kopor besar 32 kg, tidak diperbolehkan memasukkan air zamzam ke dalam kopor besar dan berat tas tenteng maksimal 7 kg," pesan alumni UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta tersebut.
"Ketika jemaah sudah sampai di badara, nanti dari pihak Saudia dan Garuda Indonesia tetap akan sweeping barang bawaan yang akan masuk ke dalam kopor," imbuhnya.
Sementara, tepat pukul 21.50 waktu Arab Saudi, Jumat (30/9) jemaah haji Indonesia gelombang pertama telah diterbangkan ke Tanah Air. Jemaah terakhir adalah Kloter BTH (Batam) 14 dengan jumlah jemaah 444 orang termasuk petugas kloter. Dijadwalkan pesawat akan mendarat ke Bandara Hang Nadim Batam pada pukul 01.50 WIB, Sabtu (1/10).
Pada kepulangan gelombang 1 total ada 212 kloter yang telah diterbangkan ke Tanah Air dengan jumlah total 86.564 orang termasuk petugas kloter.
"Alhamdulillah proses layanan dari awal hingga akhir pada fase pemulangan gelombang 1 berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti," kata Nurul.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
total kuota haji Indonesia tahun ini berjumlah 241.000 jemaah. Jumlah ini terdiri atas 213.320 kuota jemaah haji reguler dan 27.680 kuota jemaah haji khusus.
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menemukan lokasi pengganti yaitu di sekitar tenda jamah haji Asia Tenggara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaAdapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaDalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaBiasanya sejumlah maskapai penerbangan menyediakan harga tiket yang lebih murah di hari Jumat.
Baca SelengkapnyaJemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca Selengkapnya