Jelang Pemilu dana reses DPR naik dari Rp 40 jadi Rp 120 juta
Merdeka.com - Menjelang pemilu, anggota DPR seolah mendapat 'amunisi' segar. Pasalnya dana reses yang biasanya hanya Rp 40 juta kini membengkak tiga kali lipat jadi Rp 120 juta.
Hal ini diakui oleh anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat. Martin mengaku sejak akhir 2013 lalu dan reses yang dimulai hari ini, anggota DPR mendapatkan dana Rp 120 juta per orang.
"Seingat saya setiap reses dapat Rp 120 juta itu pun baru tahun kemarin. Kalau sebelumnya Rp 40 juta," ujar Martin di Gedung DPR, Jakarta, Senin (10/3).
Dia pun membuka dana yang dimiliki untuk persiapkan pemilu legislatif 9 April mendatang. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra ini menyebut, dirinya hanya menyiapkan uang Rp 1 miliar untuk kampanye.
"Saya hanya persiapkan Rp 1 miliar. Itu jauh dari cukup belum apa itu sudah habis," imbuhnya.
Dengan modal yang menurutnya minim itu, Martin hanya mencoba menerangkan kepada masyarakat bahwa dirinya berada di komisi yang tidak bisa menghasilkan uang banyak. Mendengar hal itu, kata dia, masyarakat pun tampak kecewa.
"Kecuali kalau kita siap berani mengatakan saya di komisi kering, saya tidak punya apa-apa. Saya siap menghadapi wajah merengut terhadap apa yang kita ucapkan," terang dia.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.
Baca SelengkapnyaMayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaRealisasi peredaran uang selama masa Pemilu 2024 hanya mencapai Rp67,14 triliun, atau lebih rendah dari perkiraan BI sebesar Rp68 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bukan main, total uang yang harus dikeluarkan untuk biaya parkirnya mencapai puluhan juta rupiah.
Baca SelengkapnyaJika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.
Baca SelengkapnyaDalam kasus timah, merugikan negara mencapai ratusan triliun rupiah.
Baca SelengkapnyaPerusakan terhadap Rupiah bisa berujung ancaman pidana.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca SelengkapnyaPemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.
Baca Selengkapnya