Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi Gubernur lagi, Sri Sultan HB X fokus sejahterakan DIY Selatan

Jadi Gubernur lagi, Sri Sultan HB X fokus sejahterakan DIY Selatan Sri Sultan Hamengku Buwono X open house. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Sri Sultan Hamengku Buwono X dan KGPA Sri Paduka Paku Alam X ditetapkan kembali menjadi Gubernur DIY dan Wakil Gubernur DIY Periode 2017-2022 dalam Rapat Paripurna yang digelar di DPRD DIY, Rabu (2/8).

Dalam acara penetapan Gubernur dan Wagub DIY ini, Sultan HB X memberikan paparan visi dan misi untuk DIY lima tahun ke depan. Dalam paparannya, Sultan HB X selama lima tahun mendatang akan memfokuskan pemerintahannya untuk meningkatkan pembangunan dan pertumbuhan ekonomis DIY bagian selatan.

"Visi arah pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta dalam lima tahun ke depan adalah menyongsong abad Samudera Hindia untuk kemuliaan martabat manusia. Visi ini diambil karena latar belakang ketertinggalan dan kesenjangan pembangunan di wilayah DIY bagian selatan," papar Sultan HB X.

Sultan menjabarkan bahwa tingkat kemiskinan masyarakat di sepanjang pantai selatan DIY masih tinggi. Jumlah penduduk miskin di DIY, lanjut Sultan HB X, pada Maret 2017 adalah 488 ribu jiwa atau sekitar 13.02 persen dari jumlah penduduk DIY.

"Dari angka tersebut jumlah warga miskin di wilayah pedesaan sejumlah 16,11%, lebih besar daripada jumlah warga miskin di perkotaan yang sebesar 11,72%, Kesenjangan kesejahteraan antar Kabupaten juga terlihat dari sisi angka kemiskinan. Tiga kabupaten di bagian selatan Yogyakarta memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi dibandingkan satu kabupaten dan kota di sisi utara DIY. Tingkat kemiskinan di Kabupaten Kulonprogo sebesar 20,64% , Kabupaten Bantul sebesar 15,89%, Gunung Kidul 20,83%. Sementara Sleman 9,50 % dan Kota 8.67%," urai Sultan.

Sultan melihat fenomena kemiskinan di bagian selatan DIY menjadi latar belakang yang penting bagi pemerintahan DIY di bawah kepemimpinannya. Pemerintah DIY, kata Sultan, akan menjalankan .misi yang berfokus memberikan perhatian pada pembangunan wilayah bagian selatan DIY untuk menyongsong Abad Samudra Hindia yang bertujuan meningkatkan harkat dan martabat warga miskin.

"Sejak dulu, nenek moyang orang Jawa sudah terbiasa mengakrabi dua alam kehidupan dengan semboyan Among Tani Dagang Layar. Maka tema Kemaritiman sebagai pembangunan lima tahun kedepan adalah upaya menghidupkan kembali budaya dan sejarah nenek moyang. Untuk bisa mengembangkan pembangunan, Pemda DIY serta Kesultanan Ngayogyakarta akan menggunakan konsep Pranata Sima atau Land Sharing dimana tanah akan digunakan untuk membangun kesejahteraan rakyat dan menumbuhkan ekonomi negara," ungkap Sultan.

Sultan menyampaikan bahwa mengusung visi dan misi yang berlandaskan kemaritiman dan pembangunan sisi selatan Yogyakarta, Pemda DIY akan melakukan sejumlah langkah. Pertama, sambung Sultan, Pemda DIY akan aktif mengisi kesepakatan dalam perjanjian IORA (Indian Ocean Rim Association) untuk mengembangkan wilayah Yogyakarta bagian selatan.

"Sedangkan langkah yang kedua Pemda DIY akan melakukan silang ekonomi dan mempertemukan antara pelaku ekonomi di perkotaan dengan pedesaan. Harapannya pembangunan ekonomi di wilayah DIY bagian selatan tidak hanya mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi namun juga pendapatan masyarakat. Langkah ketiga pembangunan infrastruktur akan lebih ditingkatkan agar konektifitas antar wilayah terpencil dengan pusat pelayanan masyarakat akan terbangun," pungkas Sultan.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Serikat Buruh Rokok di DIY Tolak RPP Kesehatan dan Kenaikan Cukai Hasil Tembakau
Serikat Buruh Rokok di DIY Tolak RPP Kesehatan dan Kenaikan Cukai Hasil Tembakau

"Kami juga meminta pemerintah untuk mempertimbangkan kembali terkait kenaikan tahunan cukai hasil tembakau."

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran

Per 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.

Baca Selengkapnya
Harapan Petani Tembakau ke Presiden Terpilih: Jaga Keberlangsungan Mata Pencaharian Kami
Harapan Petani Tembakau ke Presiden Terpilih: Jaga Keberlangsungan Mata Pencaharian Kami

Samukrah mengingatkan bahwa terdapat jutaan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pertembakauan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.

Baca Selengkapnya
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.

Baca Selengkapnya
Ibu Rumah Tangga di Blitar Bikin Sabun dari Rempah-rempah, Terjual hingga Singapura Omzetnya Jutaan Rupiah per Bulan
Ibu Rumah Tangga di Blitar Bikin Sabun dari Rempah-rempah, Terjual hingga Singapura Omzetnya Jutaan Rupiah per Bulan

Berawal dari kekhawatiran tak berkontribusi baik pada lingkungan, Khomsatun memproduksi sabun alami

Baca Selengkapnya
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg

Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.

Baca Selengkapnya