Istri Eks Kapolres Baubau Buka Suara, Bantah Selingkuh dengan Kasatlantas

Merdeka.com - Istri eks Kapolres Baubau AKBP Erwin Pratomo, Tari Erwin Pratomo angkat bicara terkait dugaan perselingkuhannya dengan Kasatlantas Iptu Jajat Sudrajat sejak 26 Oktober 2022. Tari membantah isu perselingkuhan tersebut.

Tari menceritakan kejadian sebenarnya tidak seperti isu yang beredar. Dia menyesalkan isu tersebut sangat merugikannya dan suaminya.

"Tidak seperti itu, sama sekali bukan. Saya bingung selama ini mereka dapat informasi dari mana," ujar Tari.

Tari menjelaskan kronologi isu perselingkuhan itu berawal saat dia menginap di salah satu hotel di Kota Kendari. Dia menyebut saat itu sedang bersiap untuk memindahkan barang-barang dari Kendari ke Baubau.

"Pagi itu saya di kamar, sedang dalam kondisi sakit, tidak enak badan," kata dia.

Karena kondisi kesehatan sedang tidak baik, Tari meminta bantuan pihak hotel untuk dibawakan air minum. Tetapi saat itu, pihak hotel mengaku air mineral sedang kosong.

"Sehingga saya keluar hotel untuk beli air minum. Tapi saat itu datang Kasatlantas menawarkan untuk dibelikan air minum," tutur Tari.

Tak lama kemudian, Jajat Sudrajat datang membawakan air minum. Tari yang masih kondisi lemas kemudian membuka pintu dan sempat berbicara sebentar dengan Kasatlantas.

"Saya tidur lagi, tapi sekitar hampir satu jam ternyata Pak Kasatlantas masih berada di dalam Kamar hotel. Saya terbangun, langsung kaget dan jengkel. Saya sempat marah, kemudian saya suruh dia keluar," ujar dia.

Karena tidak senang keberadaan Kasatlantas di kamarnya, akhirnya Tari menghubungi suaminya yakni AKBP Erwin Pratomo yang saat itu berada di Bali. Saat itulah, Erwin Pratomo melaporkan hal tersebut ke Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Sultra).

"Saya yang melaporkan ke suami via telepon setelah kejadian. Selanjutnya suami melapor ke pihak Polda, namun itu bukan ranah saya yang mesti menanggapi ketika sudah sampai ke polisi," ucap dia.

Kapolres dan Kasatlantas Baubau Dinonaktifkan

Sebelumnya diberitakan, Kabid Propam Polda Sultra Kombes Prianto Teguh Nugroho mengaku enggan berkomentar terkait persoalan Kapolres dan Kasatlantas Baubau. Prianto mengarahkan masalah tersebut ke Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Ferry Walintukan.

"Mohon maaf mas, silakan ke Kabid Humas saja ya. Saya masih ada kegiatan," ujar Prianto melalui pesan WhatsApp, Senin (7/11).

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Ferry Walintukan menyebutkan Kapolres Baubau dan Kasatlantas Polres Baubau sudah ditarik ke Polda Sultra. Hal itu dilakukan guna meminta klarifikasi terkait isu perselingkuhan yang beredar tersebut.

"Kabid Propam hanya mengatakan bahwa saat ini masih dalam klarifikasi. Kasus tersebut masih proses klarifikasi," ujar dia.

Ferry menyebut bahwa proses klarifikasi ketiganya masih terus berjalan untuk mendalami isu perselingkuhan tersebut. "Hanya untuk mempermudah klarifikasi, sehingga ditarik," kata dia.

Kapolres Baubau dan Kasatlantas dinonaktifkan berdasarkan surat perintah Kapolda Sultra, Inspektur Jenderal Tegus Pristiwanto Nomor: Sprin/1406/x/KEP.2/2022, pada Senin 31/10/2022.