Ini 16 kelompok radikal Indonesia yang dibai'at pemimpin ISIS
Merdeka.com - Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Irjen Pol (Purn) Ansyaad Mbai mengatakan, ada 18 kelompok radikal Indonesia yang bergabung dengan kelompok milisi Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Mereka sudah dibai'at atau sudah disumpah mengikuti pemimpin ISIS.
"Ada 18 kelompok baru yang bergabung dengan ISIS. 16 Kelompok di antaranya sudah dibai'at dan 3 kelompok hanya mendukung," kata Ansyaad Mbai di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3).
Dia menjelaskan, 16 kelompok radikal baru itu dibai'at di bawah kepemimpinan Presiden ISIS Abu Bakar Al-Baqdadi. Selain dari kelompok gerakan ekstrim Indonesia, ada juga dari kelompok radikal Filipina dan Malaysia.
"Yang 16 ini sudah berbai'at dengan Abu Bakar, menyatakan untuk setia kepada ISIS," ujarnya.
Dia menambahkan, kelompok milisi ISIS ini gencar melakukan propaganda melalui internet. Hal itu bagian dari strategi mereka untuk merekrut anggota dari kalangan ekstrimis.
"Propaganda ISIS di dunia maya terus berlangsung dalam rangka merekrut. Meski diblokir (situsnya) besoknya muncul lagi," tutupnya.
Berikut kelompok radikal Indonesia yang disumpah oleh pemimpin ISIS:
1. Mujahideen Indonesia Barat
2. Mujahideen Indonesia Timur
3. Jamaah Tawhid Wal Jihad
4. Forum Aktivis Syariah Islam
5. Pendukung dan Pembela Daulah
6. Gerakan Reformasi Islam
7. Asybal Tawhid Indonesia
8. Kongres Umat Islam Bekasi
9. Umat Islam Nusantara
10. Ikhwan Muwahid Indunisy Fie
11. Jazirah Al-Muluk Ambon
12. Ansharul Kilafah Jawa Timur
13. Gerakan Tawhid Lamongan
14. Khilafatul Muslimin
15. Laskar Jundullah
16. DKM Masjid Al Fataa
Kelompok yang mendukung ISIS:
1. RING Banten
2. Jamaah Ansharut Tauhid
3. Halawi Makmun Group
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru
Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.
Baca SelengkapnyaGeledah Rumah Terduga Teroris di Kabupaten Bandung, Densus 88 Sita Sejumlah Barang Bukti
Pria berinisial DE ditangkap Densus 88 di Bekasi, karena diduga terafiliasi jaringan teroris ISIS. Rumahnya di Baleendah, Kabupaten Bandung pun digeledah.
Baca SelengkapnyaPotret Dua Brigjen Eks Perisai Hidup Jokowi Bareng Mayjen TNI Lulusan Terbaik Angkatan Kasad
Potret dua Brigjen eks perisai hidup Jokowi bersama Mayjen TNI lulusan terbaik sukses mencuri perhatian. Simak informasi berikut ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama
Di tengah upaya membumikan toleransi pada keberagaman, kelompok radikal melakukan framing terhadap moderasi beragama.
Baca SelengkapnyaPria Bangkalan Ini Diterima Lemhanas tanpa Tes, Kini Perwira Tinggi TNI AD Dipercaya Jadi Kaskostrad
Namanya dikenal banyak orang berkat misi mengejar sisa-sisa anggota Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Kalora cs
Baca SelengkapnyaDi Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF
Jokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaPernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI
Tiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca SelengkapnyaCek Fakta: Cak Imin Sebut Kekayaan 100 Orang Indonesia Setara 100 Juta Penduduk, Benarkah?
Menurut Cak Imin, ketimpangan itu harus dibenahi. Dia berharap, ketimpangan Tanah Air bisa ditekan.
Baca SelengkapnyaCak Imin Ajak Pendukung Datang Kampanye Akbar di JIS Pakai Baju Putih dan Ikat Kepala Merah Putih
Cak Imin mengajak seluruh rakyat Indonesia dari elemen manapun untuk turut hadir dalam kampanye akbar terakhir AMIN di JIS.
Baca Selengkapnya