Ingin Renovasi Rumah karena Sering Banjir, Pria di Banyuasin Jadi Begal
Merdeka.com - Berdalih ingin merenovasi rumahnya yang sering terendam banjir, Arka Gumilang alias Jek (20) menjadi begal. Uang hasil merampok dia tabung untuk mencapai hajatnya.
Arka diamankan polisi tanpa perlawanan di rumahnya di Desa Sungai Rebo, Kecamatan Banyuasin I, Banyuasin, Sumatera Selatan. Anggota kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap rekannya, R.
Kedua pelaku melakukan aksi pembegalan terhadap pemotor di Jalan Inpres Mariana, Banyuasin, Minggu (7/1) malam. Arka bertugas mengawasi area sekitar, sedangkan temannya R mengeksekusi.
Begitu jalanan sepi dan dirasa aman, korban dihentikan secara paksa dengan ditodong dengan pisau. Para pelaku lalu membawa kabur sepeda motor dan ponsel.
Tersangka Arka mengaku sudah tiga kali melakukan pembegalan bersama temannya. Motor hasil rampokan dijual murah, berkisar Rp500 ribu sampai Rp1 juta. Ponsel dijual kepada siapa pun yang berminat dengan harga tak lebih dari Rp300 ribu.
"Kami jual murah biar cepat laku karena takut lama-lama disimpan. Sudah tiga kali membegal orang, semuanya di tempat yang sama," ungkap Arka di Mapolsek Mariana, Rabu (1/12).
Dia berdalih terpaksa jadi begal karena terbentur kebutuhan ekonomi. Apalagi rumahnya menjadi langganan banjir ketika hujan atau air pasang.
"Saya mau renovasi rumah biar tidak banjir lagi. Sebagian uang hasil merampok saya tabung, sekarang baru Rp500 ribu, biaya renovasi tadinya saya ambil dari sana," ujarnya.
Kapolsek Mariana AKP Halim Kesumo mengatakan, tersangka sudah lama menjadi buruan atas kasus perampokan. Namun dia sering tak ada di rumah sehingga menyulitkan penangkapan."Ada tiga laporan yang masuk atau sesuai dengan pengakuan tersangka," jelasnya.
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang diancam tujuh tahun penjara. Barang bukti diamankan sepeda motor dan pisau yang digunakan saat beraksi.
"Pelaku satu lagi masih kami kejar, kami imbau menyerahkan diri sebelum diberikan tindakan tegas," pungkas Halim.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wulan berusaha keras untuk mendapatkan haknya dalam menagih pembayaran renovasi rumah yang berlokasi di Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaBangunan yang roboh saat direnovasi itu menimpa dua orang.
Baca SelengkapnyaSetiap peternak bisa mengantongi Rp3,75 juta per dua pekan dari hasil menjual susu kambing, belum termasuk keuntungan jika kambing melahirkan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaWen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca SelengkapnyaPenampakan istana bawah tanah milik pria asal Mojokerto, Jawa Timur yang dibangun selama 23 tahun.
Baca SelengkapnyaBerawal dari kekhawatiran tak berkontribusi baik pada lingkungan, Khomsatun memproduksi sabun alami
Baca SelengkapnyaTerdapat sejumlah tahapan pembangunan rumah Siwaluh Jabu yang dibantu dukun.
Baca SelengkapnyaAbdul menghabiskan waktu kurang lebih 7 tahun untuk mengubah hidupnya di kampung.
Baca Selengkapnya