Hujan Es Disertai Angin Kencang di Pamulang, Sejumlah Warung Rusak dan Pohon Tumbang
Merdeka.com - Hujan es dan angin kencang yang terjadi di kawasan Kota Tangerang Selatan, merusak sejumlah fasilitas publik dan aset bangunan pribadi milik warga Tangsel. Dika, pengguna jalan yang melintasi jalan Raya Siliwangi, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, mengaku kendaraan roda empat miliknya terkena bongkahan es saat hujan deras turun sore ini.
"Hujannya es, bagian atap mobil saya sangat berisik. Di kaca mobil juga terlihat es, bukan air hujan biasa," ucap Dika dikonfirmasi, Senin (14/3).
Dalam perjalanannya dari Pamulang menuju BSD, Dika juga menyaksikan beberapa warung rusak akibat tersapu angin kencang.
"Warung-warung semi permanen dengan triplek pada ancur, atapnya juga pada berterbangan," jelasnya.
Noe, warga Pamulang juga mengatakan hujan dan petir yang terjadi membuat sejumlah pohon dekat rumahnya tumbang. "Hujan es kayaknya ya. Ini juga banyak banget pohon tumbang," katanya.
Selain itu, Laras, pengguna moda transportasi kereta rel listrik, mengaku sangat ketakutan sesaat setelah tiba di stasiun Rawa Buntu, Serpong. "Hujan badai, anginnya sangat kencang. Beberapa panel atap gipsum di tempat tiketing juga ambrol," katanya.
Tak hanya itu, Laras mengatakan, petir dan gemuruh suara geluduk yang terdengar keras juga menyambar alat elektronik di stasiun Rawa Buntu. "Ada alat milik stasiun meledak terkena petir, saya lihat sendiri meledak dan mengeluarkan api," jelasnya.
Kepala BPBD Kota Tangsel, Uci Sanusi membenarkan adanya angin kencang disertai hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Tangsel, sore ini. "Benar saya mendapat beberapa laporan video dan gambar. Ada juga laporan hujan es," terangnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Depok menyebabkan banjir di sejumlah titik
Baca SelengkapnyaYulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaDi selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
Baca SelengkapnyaPantun hujan lucu memiliki kepentingan dalam memberikan hiburan dan keceriaan di tengah-tengah cuaca yang sering kali membuat suasana menjadi teduh.
Baca SelengkapnyaTingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga
Baca SelengkapnyaSeorang pembuat patung asal Cimahi memberikan patung gratis kepada Dedi Mulyadi, saat diberi uang Rp100 juta, pematung itu menolak.
Baca SelengkapnyaBeberapa hewan yang biasanya mencari tempat perlindungan di dalam rumah.
Baca Selengkapnya