Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

H+6 Lebaran, warga Solo rayakan Bakdo Kupat

H+6 Lebaran, warga Solo rayakan Bakdo Kupat Bakdo kupat. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Enam hari setelah Idul Fitri, sebagian masyarakat Jawa menggelar perayaan Lebaran Ketupat atau dalam tradisi Jawa disebut Bakdo Kupat. Tradisi ini diadakan sebagai penanda dan wujud syukur berakhirnya puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal.

Kupat atau ketupat lebaran adalah makanan berbahan beras yang ditanak dengan kemasan berupa anyaman daun kelapa (janur). Ketupat tersebut kemudian diiris kotak-kotak dan disajikan di atas piring dengan lauk gudeg, sambal goreng ditambah opor telur atau ayam. Di sebagian besar masyarakat Jawa, khususnya Solo, kupat menjadi menu wajib untuk merayakan hari lebaran.

Di Solo, kesibukan perayaan Lebaran Ketupat sudah terlihat sejak dua hari lalu. Pedagang ketupat dadakan menjamur di pinggir jalan dan pasar-pasar tradisional. Masyarakat pun berbondong-bondong untuk memborong longsong ketupat.

Hari ini, Jumat (22/6) merupakan puncak peringatan bakdo kupat. Selain memasak sendiri, warga yang tak sempat memasak menyerbu pedagang dadakan yang bertebaran di jalan. Mereka membeli ketupat masak dan sayur pelengkap, yakni gudeg, sambal goreng dan opor.

"Saya di sini jualan dari Subuh mas, lumayan banyak yang beli," ujar Triyem (60) pedagang asal Desa Gedangan, yang menggelar dagangannya di Jalan Ir Soekarno.

Satu paket ketupat berisi 10 dijual dengan harga Rp 30 ribu. Untuk satu paket berisi gudeg, opor telur atau sambal goreng dihargai Rp 5 ribu. Selain ketupat dan lauk, para pedagang ini juga menjual legondo. Makanan yang dibungkus daun kelapa atau janur berbahan beras ketan dan parutan kelapa. Satu paket legondo berisi 10 dijual dengan harga Rp 15 ribu.

Semi (54) pedagang lainnya mengaku berjualan ketupat kosong sejak dua hari lalu. Wanita asal Desa Baki Pandeyan Sukoharjo ini mendapatkan keuntungan yang cukup. Dalam sehari ia bisa menjual sekitar 400 ketupat kosong di Pasar Telukan.

"Ini saya bawa 300 ketupat tinggal separuh. Ada opor ayam, sambal goreng, gudeg dan opor telur. Terserah pembeli mau beli berapa kita layani," terang Semi, yang pagi ini berjualan di Jalan Sidoluhur, Waringinrejo, Solo.

Di Solo puncak perayaan Lebaran Ketupat diadakan di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), dengan Gerebeg Syawal. Prosesinya dimulai dari arak-arakan dari pintu utama TSTJ menuju telaga. Dalam tradisi tersebut juga dipentaskan drama kolosal perjalanan Joko Tingkir sampai menjadi Sultan Pajang. Pada akhir prosesi akan dibagikan ribuan ketupat kepada masyarakat yang hadir.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Tradisi Bodho Kupat, Satu Kampung di Lumajang Kompak Jadi Pedagang Janur dan Ketupat
Mengenal Tradisi Bodho Kupat, Satu Kampung di Lumajang Kompak Jadi Pedagang Janur dan Ketupat

Bodho Kupat sendiri merupakan tradisi yang rutin diselenggarakan masyarakat Lumajang ketika memasuki hari ketujuh Lebaran Idulfitri.

Baca Selengkapnya
Cara Membuat Ketupat Lebaran yang Gurih, Empuk, dan Tahan Lama
Cara Membuat Ketupat Lebaran yang Gurih, Empuk, dan Tahan Lama

Berikut bahan-bahan yang diperlukan agar ketupat menjadi lebih sedap.

Baca Selengkapnya
Lezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan
Lezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan

Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengulik Lebaran Ketupat, Tradisi Penting dalam Budaya Masyarakat Muslim Jawa
Mengulik Lebaran Ketupat, Tradisi Penting dalam Budaya Masyarakat Muslim Jawa

Lebaran Ketupat dilaksanakan satu minggu setelah perayaan Idul Fitri, tepatnya pada 8 Syawal.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sekura, Tradisi Masyarakat Lampung Rayakan Lebaran dengan Sukacita
Mengenal Sekura, Tradisi Masyarakat Lampung Rayakan Lebaran dengan Sukacita

Topeng-topeng ini sudah ada sejak zaman Kesultanan Banten ketika menguasai wilayah Sumatra.

Baca Selengkapnya
Keseruan Warga Jateng Rayakan Lebaran 2024, Bagi-Bagi Ketupat Berisi Taoge hingga Lebaran Sapi
Keseruan Warga Jateng Rayakan Lebaran 2024, Bagi-Bagi Ketupat Berisi Taoge hingga Lebaran Sapi

Masyarakat Jawa Tengah punya beragam cara merayakan Lebaran

Baca Selengkapnya
25 Pantun THR Lebaran Lucu, Bikin Momen Lebaran Penuh Tawa dan Berkesan
25 Pantun THR Lebaran Lucu, Bikin Momen Lebaran Penuh Tawa dan Berkesan

Pantun THR Lebaran lucu ini bikin momen lebaran penuh tawa dan berkesan.

Baca Selengkapnya
Melihat Tradisi Unik Sambut Lebaran di Indonesia, Masak Bareng hingga
Melihat Tradisi Unik Sambut Lebaran di Indonesia, Masak Bareng hingga "Perang Meriam"

Setiap wilayah di Indonesia punya caranya masing-masing dalam menyambut Hari Lebaran

Baca Selengkapnya
25 Pantun Mudik Lebaran, Seru dan Menghibur
25 Pantun Mudik Lebaran, Seru dan Menghibur

Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta

Baca Selengkapnya