Gus Ipul komitmen ratakan pembangunan seluruh wilayah Jawa Timur
Merdeka.com - Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur, Saifullah Yusuf terus bergerak mendekati masyarakat. Gus Ipul sapaan Saifullah Yusuf berkomitmen untuk meratakan pembangunan di wilayah-wilayah Jawa Timur.
"Saya berkomitmen untuk meratakan pembangunan di Jawa Timur," kata Calon Gubernur Jatim, Gus Ipul kepada Merdeka.com, Jumat (6/4).
Wakil Gubernur Jawa Timur ini mengaku sudah memiliki rencana panjang untuk membangun Jawa Timur. Rencana tersebut sudah dituangkan dalam program-program yang sudah disosialisasikan kepada masyarakat, diantaranya program Tebar Jala, Satria Madura, Madinplus, dan sekolah SMA/SMK gratis.
Program-program tersebut, ujar dia, sebagai upaya untuk memeratakan pembangunan. Pemerataan ini snagat penting, karena semua masyarakat Jatim harus merasakan, bukan sebagian. “Bagi yang sukses akan kita dukung terus, kita fasilitasi, tetapi bagi yang susah akan kita bantu dengan payung hukum, juga pelatihan dan pemberian modal dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.
Dengan cara ini, maka masyarakat Jatim akan semakin nyaman untuk berusaha. Kemajauan akan dirasakan secara bersama-sama, tidak mengunggulkan salah satu pihak saja melainkan maju bersama dan sama rasa. Untuk itu perlu yang namanya keseimbangan pembangunan antara berbagai wilayah.
Tingkat kesejahteraan ini juga akan berpengaruh dengan penegakan hukum. Apalagi saat ini sistem untuk menegakan hukum terus diperbaiki, artinya semakin sempit kesempatan untuk berbuat curang, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN). Namun persoalannya, sistem diperbaiki tetapi niat untuk berbuat salah tetap ada maka pelanggaran tetap akan terjadi sampai kapanpun.
"Niat untuk berbuat salah ditiadakan dulu, baru kejujuran bisa berjalan dengan baik. Meskipun sistem diperbaiki, tetapi niat tidak ditutup maka tetap akan ada kejahatan," jelas Gus Ipul.
Sebagai langkah meminimalisir kesalahan, Gus Ipul mengaku sudah merancang untuk menggandeng aparat hukum. Sebab, ada kaitan erat antara kesejahteraan dan penegakan hukum. Untuk itu, semua harus berjalan secara bersama-sama supaya pembangunan bisa berjalan dengan baik.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komitmen Majukan Daerah 3T, Pj Gubernur Kaltim Dukung Pembangunan Bandara Ujoh Bilang
Keberadaan bandara baru ini diharapkan membawa kemajuan dan perkembangan yang masif di kabupaten termuda Kaltim ini.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Kaltim Temani Mendagri Kunjungi IKN
Kunjungan ini untuk melihat sejumlah proyek infrastruktur fisik di Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaIni Tim Indonesia Maju Pengibar Merah Putih, Putri dari Papua Pegunungan jadi Pembawa Bendera
Tim Indonesia Maju adalah Paskibraka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pj Gubernur Jabar hingga Bupati Subang Sambut Positif Program Pompanisasi Mentan Amran
Percepatan tanam melalui program pompanisasi yang sedang gencar dilakukan oleh Menteri Pertanian.
Baca SelengkapnyaApresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara
Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.
Baca SelengkapnyaWali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJanjikan Keadilan & Pemerataan buat Rakyat, Cak Imin: Bukan untuk yang Ingin Berkuasa Terus Menerus
Menurut Muhaimin, pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Barat dan Bogor Timur, merupakan salah satu cara untuk pemerataan pembangunan.
Baca SelengkapnyaSejarah Pembangunan JIS, Jadi Tempat Kampanye Akbar Anies-Cak Imin
JIS menjadi singgahan terakhir kampanye bagi Paslon nomor urut 01. Sebab pembangunan JIS ada campur tangan Anies yang dulunya menjadi Mantan Gubernur Jakarta.
Baca SelengkapnyaDi Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca Selengkapnya