Merdeka.com - Vera Hari, guru kelas VI A SDN Sukamaju 9 menuturkan bahwa Keke adalah siswa yang rajin dan berprestasi. Keke merupakan korban penganiayaan sang ayah bernama Rizky Noviyanyi alias Kiki, hingga meninggal dunia.
Keke tewas dibacok. Selain Keke, pelaku juga membacok Nila Islamia, istrinya di rumah mereka di Cluster Pondok Jatijajar Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa (1/11) kemarin.
Vera mengatakan, korban aktif sebagai dokter cilik, Pramuka, pentas seni dan di berbagai kegiatan lain. Keke juga dikenal aktif dalam kelompok belajar bersama. Atas kejadian tersebut, seluruh teman Keke sangat kaget dan terpukul.
"Bahkan temannya, Zaki itu sampai pingsan mendengarkan ada kejadian ini. Jadi merasa kehilangan sekali karena dia selalu membimbing, jadi merasa tidak ada yang membimbing lagi. Dia anak yang baik kesehariannya juga rajin masuk sekolah terus," kata Vera, Jumat (4/11).
Keke tidak pernah bolos sekolah. Kalaupun tidak masuk hanya karena sakit. Dalam satu semester dia hanya absen dua hari karena sakit pencernaan. Keke juga dikenal tepat waktu saat datang ke sekolah.
"Tugas-tugas dikerjakan dengan baik. Jadi terkesan anak itu bukan hanya satu kelas VI A saja, kelas VI B juga bersahabat. Jadi sangat sangat mereka terpukul dengan kejadian ini," kata dia.
Seluruh teman Keke baik di VI A dan VI B langsung menangis mendengar peristiwa yang menimpa anak pertama dari dua bersaudara itu. Bahkan tangisan teman-teman Keke sangat histeris. Vera sendiri ketika mendengar kabar tersebut sampai kaku tidak bisa berbuat apa-apa.
"Jadi saya pun sampai pas dikasih kabar saya nggak bisa ngapa-ngapain, sepersekian waktu baru saya bisa berpikir, saya menenangkan anak-anak, bukan hanya saya, semua guru," kata dia.
Sebelum Keke tewas di tangan ayah kandungnya sendiri, Vera sempat melihat adanya perubahan sikap. Keke yang tadinya ceria berubah menjadi murung dan banyak melamun. Sebagai guru kelas, dirinya melihat jelas perbedaan sikap muridnya itu. Ketika ditanya ada masalah apa, Keke enggan menjawab.
"Beberapa hari ini ada seminggu seperti itu. Dia enggak ngaku, intinya mungkin enggak mau membeberkan apa yang dialami di rumah seperti itu aja. Cuma saya merasa kalau itu benar-benar ada perubahan, cuma anaknya nggak mau (cerita). Murung seperti itu, saya namanya guru kelas tahu semua karakter siswa saya, gerak geriknya bagaimana saya selalu amati," kata dia.
Kesedihan mendalam terlihat di SDN Sukamaju 9 tempat Keke bersekolah. Hari ini teman dan para guru menggelar solat bersama untuk mendoakan Keke, korban pembunuhan sadis yang dilakukan ayahnya sendiri. Setelah itu mereka juga berziarah ke makam Keke. Mereka mendoakan agar Keke husnul khatihah.
"Pihak sekolah sudah menggelar doa bersama di halaman sekolah. Kami juga berziarah ke makam almarhumah yang diikuti oleh para guru dan perwakilan orangtua siswa," kata Yugo, guru SDN Sukamaju 9, Jumat (4/11).
Usai doa dan ziarah ke makam, teman dan para guru menyambangi adik Keke yang dirawat oleh saudaranya. Mereka juga menyampaikan ucapan duka dan memberika dukungan pada adik Keke yang berusia 1,5 tahun.
"Kami memberikan motivasi karena ada adiknya yang kecil. Kami sangat prihatin, dan kami memberikan dukungan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan atas peristiwa ini," ujar dia. [gil]
Baca juga:
Personel TNI Pratu Eka Johan Dibunuh OTK di Yahukimo Papua
Prajurit TNI Tewas dalam Barak Pegawai di Papua, Diduga Korban Penganiayaan
Daftar Pemimpin Pakistan yang Jadi Target Pembunuhan
Amarah Tidak Terbendung Kiki Habisi Buah Hati
Dua Pemotor di Makassar Tewas, Diduga Korban Pembusuran
Pembusuran yang Tewaskan Dua Pengendara di Makassar Ternyata Berlatar Asmara
Wanita Sidoarjo Ditemukan Tewas di Kamar Hotel, Barang Berharga Hilang
Advertisement
Seribuan PMI Ilegal Berangkat ke Luar Negeri Tiap Bulan, Ini Kata DPR
Sekitar 1 Jam yang laluKantor NasDem Bekasi Dibobol Maling, Uang Ratusan Juta Raib
Sekitar 1 Jam yang laluDari Luar Tampak Seperti Toko Baju, Ternyata Lapak Prostitusi di Tangsel
Sekitar 2 Jam yang laluGanjar Ajak Kades Entaskan Stunting di Banjarnegara dan Wonosobo
Sekitar 2 Jam yang laluBPS: Jumlah Wisman ke Indonesia Tahun 2022 Mencapai 5,47 Juta Kunjungan
Sekitar 2 Jam yang laluJaksa Ungkap Teddy Minahasa Bagi Hasil Uang Penjualan Narkoba
Sekitar 2 Jam yang laluTerungkap Skenario Palsu Pegawai dan Office Boy Tilap Rp671 Juta Milik SPBU di Bali
Sekitar 3 Jam yang laluSambut Pendaratan Pesawat Airbus A380, Ini Persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai
Sekitar 3 Jam yang laluMotor Terbakar Setelah Isi Bensin
Sekitar 3 Jam yang laluSedang Berkebun, Dua Petani Diserang Harimau sampai Kritis
Sekitar 4 Jam yang laluReaksi Anies Baswedan soal Pertemuan Jokowi dan Surya Paloh
Sekitar 4 Jam yang laluPKS Merapat, Anies: Melanjutkan yang Selama Ini Sudah Terbangun
Sekitar 4 Jam yang laluCerita Kontraktor Diminta Setor Ratusan Juta untuk Suap Auditor BPK
Sekitar 4 Jam yang laluKasus Anak Anggota DPRD Wajo Aniaya Juru Parkir Naik Penyidikan
Sekitar 4 Jam yang laluVIDEO: Janji Kapolda Metro Tuntaskan Kasus Mahasiswa UI Meninggal Jadi Tersangka
Sekitar 10 Jam yang laluKapolri Akui Banyak Anak Buahnya Minim Pengetahuan soal Pengamanan Olahraga
Sekitar 10 Jam yang laluJaksa Ungkap Teddy Minahasa Minta AKBP Doddy Pisahkan Sabu Untuk Bonus Anggota
Sekitar 11 Jam yang laluPolda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran, 30 Kapolsek Diganti
Sekitar 12 Jam yang laluKY Turunkan Ahli Usut Video Diduga Hakim Wahyu Bahas Kasus Sambo dengan Temannya
Sekitar 7 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 1 Hari yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluPose Bripda Reza Hutabarat Adik Brigadir J di Polda Jambi, Jadi Penyidik Ditreskrimum
Sekitar 18 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 1 Hari yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluDuplik Ferdy Sambo, Pengacara: Penuntut Umum Serampangan Sampaikan Tuduhan Kosong
Sekitar 1 Hari yang laluTatapan Mata Ferdy Sambo Saat Penasehat Hukum Bacakan Duplik atas Replik JPU
Sekitar 1 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 2 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami