Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

GNPF MUI luncurkan Koperasi Syariah 212, DIY terbanyak pendaftarnya

GNPF MUI luncurkan Koperasi Syariah 212, DIY terbanyak pendaftarnya Acara Silaturahmi 212 di Yogyakarta. ©2017 merdeka.com/cahyo purnomo edi

Merdeka.com - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) meluncurkan Koperasi Primer Nasional Syariah 212. Koperasi Syariah 212 ini lahir dari gagasan untuk memperkuat dan juga memberdayakan masyarakat muslim. Koperasi 212 diluncurkan pertama kali pada Jumat 6 Januari 2017 di Bogor, Jawa Barat.

Ketua Dewan Pengawas Koperasi Syariah 212, Anggito Abimanyu mengatakan, bahwa saat ini sudah ada sekitar 15.000 anggota. Di wilayah DIY sendiri sudah ada 3.000 orang yang terdaftar sebagai anggota koperasi syariah 212.

"Jogja menjadi yang paling aktif dalam merekrut anggota. DIY menjadi terbanyak yang sudah mendaftar," kata Anggito dalam acara Silaturahmi 212 di Sekretariat Masjid Kauman Yogyakarta pada Sabtu (18/2) malam.

Anggito mengungkapkan, koperasi tersebut dikelola resmi dan profesional. Menurut dia, koperasi sudah memiliki badan hukum, telah sesuai dengan UU hukum bisnis yang berlaku, serta mengadakan rapat tahunan.

Ketua GNPF MUI, Bachtiar Nasir mengatakan bahwa Koperasi Syariah 212 memang digagas pertama kali oleh para eksponen gerakan 212. Meskipun demikian, para eksponen 212 tidak ikut campur dalam pengelolaan Koperasi Syariah 212.

"Secara resmi tidak ada hubungan tetapi secara historis dan emosional ada. Koperasi Syariah 212 didirikan oleh eksponen 212. Sehingga penggunaan nama 212 pun seizin eksponen 212," jelas Bachtiar.

Bachtiar menambahkan bahwa pengurus koperasi dijalankan oleh mereka yang murni profesional di dalam bidang koperasi. Sedangkan tujuan pembentukan koperasi itu semata untuk menjalankan perekonomian yang sesuai konstitusional.

Aset di Indonesia, kata Bachtiar, 50 persennya hanya dikuasai oleh 1 persen orang di Indonesia, sementara 70 persen aset hanya dikuasai 2 persen oleh negara.

"Ekonomi sekarang lebih mementingkan pemilik modal besar yang tidak berpijak ekonomi kerakyatan dan keumatan. Perekonomian sekarang lebih berpihak pada kapitalis bukan pada kerakyatan," tegas Bachtiar.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menistakan Agama dan Hina Ulama, Pria Asal Gowa Ditangkap
Menistakan Agama dan Hina Ulama, Pria Asal Gowa Ditangkap

Z merupakan pimpinan kelompok yang menamakan Taklim Makrifat.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Jenderal Agus Bicara Investasi Akhirat, Bergerak Dalam Gelap Mencari Ridho-Nya
Panglima TNI Jenderal Agus Bicara Investasi Akhirat, Bergerak Dalam Gelap Mencari Ridho-Nya

Panglima TNI Agus Subiyanto adalah sosok yang sangat religius, ia sering sholat Subuh berjamaah di masjid dan menyampaikan tentang pentingnya akhirat.

Baca Selengkapnya
Guru Besar UMJ Ingatkan Gerakan Pro Khilafah Masih Eksis, Begini Modus Barunya
Guru Besar UMJ Ingatkan Gerakan Pro Khilafah Masih Eksis, Begini Modus Barunya

Sri Yunanto mengingatkan kepada seluruh pihak bahwa pergerakan kelompok pro-khilafah masih tetap eksis di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana
Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

Baca Selengkapnya
Andika Perkasa Ikut Kampanye Ganjar-Mahfud di Sidoarjo, Singgung Persatuan untuk Negeri
Andika Perkasa Ikut Kampanye Ganjar-Mahfud di Sidoarjo, Singgung Persatuan untuk Negeri

Andika menyinggung Ganjar dan Mahfud adalah pemimpin inklusif yang akan mewakili kepentingan semua lapisan masyarakat

Baca Selengkapnya
Dies Natalis  ke 74 UGM: Ganjar Ajak Perguruan Tinggi Ikut Aktif Selesaikan Masalah Sektoral di Indonesia
Dies Natalis ke 74 UGM: Ganjar Ajak Perguruan Tinggi Ikut Aktif Selesaikan Masalah Sektoral di Indonesia

Ganjar juga menyampaikan selamat ulang tahun yang ke-74 untuk Ganjar.

Baca Selengkapnya
GBI Keluarga Allah Jakarta dan Ps.Nita Setiawan Berbagi Takjil
GBI Keluarga Allah Jakarta dan Ps.Nita Setiawan Berbagi Takjil

Pembagian takjil ini adalah untuk berbagi kepada saudara yang beragama muslim.

Baca Selengkapnya
Siapkan 21 Program Andalan, Ganjar: Tak Bisa Jalan Kalau Kalah
Siapkan 21 Program Andalan, Ganjar: Tak Bisa Jalan Kalau Kalah

45 Hari jelang pemungutan suara, Ganjar yakin 21 Program Andalan jadi senjata.

Baca Selengkapnya
Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita
Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita

Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita

Baca Selengkapnya