Gara-gara peresmian gedung, ratusan massa nyaris bentrok di Riau
Merdeka.com - Sekitar ratusan massa dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) nyaris bentrok dengan kelompok tertentu. Penyebabnya diduga lantaran kelompok tertentu itu ingin meresmikan sebuah gedung yang dianggap menyalahi nilai-nilai dan norma adat setempat.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Rangai Kilometer 7 Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis, Riau. Massa terlihat berjalan kaki dan kendaraan roda dua serta mobil beramai-ramai menuju gedung tersebut. Mereka memprotes peresmian tersebut agar tidak dilangsungkan.
Beruntung kepolisian langsung datang meredam emosi massa. "Situasi sudah kondusif, Alhamdulillah bisa dikendalikan," ujar Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni kepada merdeka.com, Sabtu (3/3).
Kepada massa, Abas berjanji mempertaruhkan dirinya jika ada kegiatan di gedung tersebut yang melanggar aturan. Abas juga meminta agar massa membubarkan diri dan tidak melakukan hal-hal yang merugikan satu sama lain.
"Massa mengerti dengan apa yang kita sampaikan, saya harap semua pihak saling menahan diri. Tidak perlu berbuat sesuatu yang sama-sama tidak kita inginkan," ucapnya.
Setelah mendapat kepastian dari kepolisian, massa membuatkan diri pada pukul 12.30 Wib. Mereka kembali ke gedung adat daerah setempat. Kepolisian juga berkomunikasi dengan kelompok masyarakat yang hendak meresmikan gedung yang dianggap melanggar nilai-nilai adat setempat.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaPihak lapas sudah memilih dia sebagai petugas kebersihan karena sudah dinyatakan memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Baca SelengkapnyaPara pekerja rumah tangga melakukan aksi puasa massal mendesak RUU PPRT disahkan. Mereka akan tetap puasa sampai RUU PPRT disahkan menjadi Undang-Undang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lendir dan bau amis belut pada belut sering kali sulit untuk dihilangkan. Yuk simak caranya!
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaDari tiga orang tersebut, satu orang S (34) di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaSebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.
Baca SelengkapnyaPerempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca Selengkapnya