Foto syur mahasiswi IAIN Banten beredar di Facebook
Merdeka.com - Foto syur mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten berinisial PFO menggegerkan netizen. Foto PFO yang tengah berpose syur diduga disebar oleh FNF.
Dalam foto PFO terlihat sedang berpose tanpa mengenakan pakaian bagian atas dengan latar poster gambar Iwan Fals.
Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten Budi Sudrajat membenarkan bahwa foto syur yang beredar di Facebook merupakan mahasiswinya yang kuliah di semester 1 Jurusan Perbankan Syariah.
"Memang sebelumnya PFO kuliah di Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, tapi kini sudah dipisah menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis baru dua bulan ini. Jadi PFO memang mahasiswi kita yang kuliah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, sebelumnya memang saat masuk IAIN PFO terdaftar di Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam," kata Budi kepada wartawan, Kamis (19/11).
Budi mengaku bahwa pihaknya telah memanggil PFO pada hari ini, terkait foto syur yang tersebar di sosial media. "Saya sudah bertemu, tadi mendengarkan langsung pengakuannya (PFO), PFO memang mengakui, itu benar fotonya," ujarnya.
Untuk mengetahui siapa penyebar foto syur tersebut, rencananya pihak kampus akan kembali memanggil PFO besok.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban masuk terdaftar sebagai mahasiswi di Fakultas Matematika & IPA tapi sudah mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaAliansi Mahasiswa Provinsi Banten serahkan laporan pengaduan atas dugaan pelanggaran UU Pemilu yang dilakukan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaWanita yang melompat dari lantai 12 Gedung Universitas Brawijaya adalah mantan mahasiswa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten (AMPB) menggelar mimbar rakyat di kampus Universitas Yuppentek Indonesia, Tangerang, Banten, Kamis (21/12/2023).
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok mahasiswa KKN dapat posko rumah mewah ini viral, komentar warganet bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaMahasiswa ini diketahui KKN di daerah Imogiri, Bantul, DIY.
Baca SelengkapnyaAksi unjuk rasa ini digelar dengan orasi-orasi politik dari sejumlah dosen, budayawan, seniman dan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaSebanyak 899 kampus di 35 propinsi dengan melibatkan sebanyak 14.000 mahasiswa melakukan pergerakan tersebut.
Baca SelengkapnyaJaksa menilai terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja dan rencana lebih dulu merampas nyawa orang lain.
Baca Selengkapnya