Fahri Hamzah: TKI kalau ke Saudi jimat jangan dibawa
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mendorong adanya pengawasan yang lebih ketat kepada Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang hendak bekerja di Arab Saudi. Namun, dia juga mengingatkan para pekerja atau Warga Negara Indonesia (WNI) harus menjaga dirinya agar tak dipidana pemerintah Saudi.
"Imbauan pada pekerja (TKI) kalau ke Saudi itu, jimat segala jangan dibawa itu juga penting untuk pekerja kita, ada 5 dalam kasus dari 20," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/3).
Menurut Fahri, bagi negara Timur Tengah, hal-hal yang tidak logis tersebut seperti membawa jimat dianggap sebagai salah satu bentuk sihir dan memiliki hukuman yang berat. Sehingga ia mengimbau WNI tidak membawa hal-hal yang bisa menjeratnya pada kasus hukum di Saudi.
"Bilang sama keluarga, jimat, tanda-tanda yang mencurigai, di sana tuh sensitif, bisa dilaporin, di sana ada hukumnya. Kalau di kita ada jimat di dada enggak ditangkap. Di sana jadi catatan," ucapnya.
Sebelumnya, Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal mengatakan dua dari 20 terdakwa hukuman mati 'kritis' atau akan segera di eksekusi. Mereka segera dieksekusi karena kasusnya sudah lama ditangani.
"Dari yang 20 ini yang kritis dua kenapa kritis? karena ini masuk sebelum periode 2011. Jadi ketika sistem perlindungan WNI di luar negeri tersebut belum memadai," kata Lalu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/3).
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah Nilai Bersatunya Jokowi dan Prabowo Menyatukan yang Berpecah dan Bertengkar
Fahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini
Mundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jangan Nekat Bawa Jimat Saat Naik Haji, Bisa Dihukum Mati
Pemerintah Arab Saudi melarang keras jemaah haji maupun umrah membawa jimat.
Baca SelengkapnyaJokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah Ajak Kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud Gabung Prabowo-Gibran
Menurut Fahri, bila ditarik ke belakang bahwa apa yang terjadi pada saat Pemilu 2014 dan 2019 merupakan sebuah kepingan ekstrem dalam konfigurasi pemilih.
Baca SelengkapnyaMangkir dari Pemeriksaan Polisi, Hilangnya Jejak Firli Bahuri
Berawal dari pengakuan Kuasa Hukum Fahri Bachmid yang ternyata sudah tidak bisa berkomunikasi dengan Firli.
Baca SelengkapnyaKemenag Ingatkan Jangan Tergiur Tawaran Paket Umrah Murah
Jaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya