Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dulu usir penjajah, 70 veteran ini kini melawan eksekusi rumah

Dulu usir penjajah, 70 veteran ini kini melawan eksekusi rumah Peringatan Hari Pahlawan di Monumen Mandala. ©2015 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Sekira 70 veteran serta keluarga purnawirawan TNI merayakan Hari Pahlawan dengan menggelar upacara di pelataran Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Selasa, (10/11). Di tengah kegiatan yang dihelat Forum Koordinasi Penghuni Rumah Negara (FKPRN) Sulsel ini, mereka menyerukan penolakan rencana eksekusi Rumah Negara oleh Kodam VII/Wirabuana.

Upacara peringatan hari pahlawan ala veteran dan keluarga purnawirawan TNI di Makassar ini berlangsung kurang lebih satu jam. Di antaranya diisi dengan tabur bunga dan orasi. Juga ada aksi pembakaran piagam atau sertifikat veteran. Menurutnya, hal itu perlu dilakukan karena mereka menilai selama ini hanya dihargai sebatas di atas kertas. Karena kenyataannya diperlakukan semena-mena, hidup terancam dengan rencana eksekusi yang dalam waktu dekat ada 63 rumah mereka dalam kompleks Rumah Negara akan dieksekusi.

Di momen peringatan Hari Pahlawan ini, mereka mau mengetuk hati semua orang khususnya pemerintah pusat dan petinggi TNI, agar mereka tidak diperlakukan tidak manusiawi yang seolah-olah habis manis sepah dibuang.

Letkol (Purn) Gultom, Ketua FKPRN Sulsel mengatakan, pihaknya mengajak generasi saat ini untuk menghargai jasa para pahlawan sebagai pendiri negara.

Di Hari Pahlawan ini juga dia meminta kepada pemerintah untuk bisa menghargai para veteran pejuang, purnawirawan, warakawuri dan keluarga bukan justru melakukan hal sebaliknya. Kata Gultom, upaya penertiban Rumah Negara yang mereka huni adalah tindakan yang tidak bermartabat dan tidak beradab.

"Semua Kementerian sudah menyetujui rumah yang kita huni diserahkan ke penghuni, hanya Kementerian Pertahanan saja yang tidak setuju. Kami nilai ada diskriminasi kepada para pendiri negara dengan melakukan penggusuran," ujarnya seraya menambahkan bahwa Rumah Negara ada aturan sendiri, bisa diusulkan untuk dijadikan rumah milik veteran, keluarga purnawirawan yang menghuni.

Disebutkan, Rumah Negara di Makassar ada 21. Dihuni kurang lebih 1.500 Kepala Keluarga. Sejak beberapa tahun silam, selalu terancam dengan adanya rencana penggusuran yang disebut penertiban aset negara.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Pangeran Diponegoro wafat pada tanggal 8 Januari 1855 di Makassar, Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
Istri Kabur ke Rumah Orangtua Usai Cekcok, Menantu Bunuh Mertua
Istri Kabur ke Rumah Orangtua Usai Cekcok, Menantu Bunuh Mertua

Nyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Ini Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan

Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.

Baca Selengkapnya
Tragis 2 Siamang Kurus Kering Akibat Dipelihara Warga, BKSDA Sumsel Turun Tangan Evakuasi
Tragis 2 Siamang Kurus Kering Akibat Dipelihara Warga, BKSDA Sumsel Turun Tangan Evakuasi

Dua akor siamang dievakuasi dari rumah pemeliharanya dengan kondisi memprihatinkan

Baca Selengkapnya
FOTO: HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Garut Penuh Semarak, Kegiatan Karnaval Hidupkan Kembali Semangat Masyarakat Usai Pandemi
FOTO: HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Garut Penuh Semarak, Kegiatan Karnaval Hidupkan Kembali Semangat Masyarakat Usai Pandemi

Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 dirayakan dengan penuh semarak di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Momen Antusias Masyarakat Sambut Ganjar Menginap di Rumah Warga Boyolali
Momen Antusias Masyarakat Sambut Ganjar Menginap di Rumah Warga Boyolali

Meski hujan, ratusan warga desa yang terdiri dari berbagai kalangan masih tampak antusias dan semringah menyambut Ganjar pada Jumat (29/12) malam.

Baca Selengkapnya