Duduk Perkara Viral Prajurit TNI AL Pukul Sopir Katering Hingga Bercucuran Darah di Cileungsi Bogor
Sebelumnya beredar video pria berseragam biru muda itu terlihat menggenggam kunci roda
tni![Duduk Perkara Viral Prajurit TNI AL Pukul Sopir Katering Hingga Bercucuran Darah di Cileungsi Bogor](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/5/2/1714624189799-qkuioh.jpeg)
Sebelumnya beredar video pria berseragam biru muda itu terlihat menggenggam kunci roda
![Duduk Perkara Viral Prajurit TNI AL Pukul Sopir Katering Hingga Bercucuran Darah di Cileungsi Bogor](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/5/2/1714624070281-seuhrg.jpeg)
Duduk Perkara Viral Prajurit TNI AL Pukul Sopir Katering Hingga Bercucuran Darah di Cileungsi Bogor
Danpuspom TNI Mayjen Yusri Nuryanto meluruskan pemicu keributan sopir mobil katering bernama Afif dengan Anggota TNI Angkatan Laut (TNI AL) Kopka Choirul Anam, akibat miskomunikasi saat di jalan.
"Jadi memang ada miskomunikasi, ada perselisihan di jalan dan sudah ditindaklanjuti Dansat ya dan sudah kita tangani," ucap Yusri kepada awak media, di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (2/5).
- Buntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD
- Bikin Iri Warganet, Momen Wanita Dilamar Kekasih di Tengah Pertunjukan Tari Kecak Ini Viral
- Viral Petugas Dishub Diduga Peras Sopir Pikap Rp50 Ribu di Jakarta Barat
- VIDEO: Teror Pocong Bikin Resah, Wanita Ngamuk Berteriak "Orang Bisa Serangan Jantung!'"
- Rektor UNU Gorontalo Dilaporkan Lakukan Pelecehan Seksual ke 15 Dosen dan Tenaga Pendidik
- VIDEO: Respons Istana, Viral Ambulans Bawa Pasien Darurat Disetop Karena Jokowi Lewat
Meski tidak merinci kasus tersebut, namun Yusri menyatakan kalau perselisihan di jalan Cileungsi, Bogor, Jawa Barat telah ditindaklanjuti lewat mediasi berujung damai antara kedua belah pihak.
![Duduk Perkara Viral Prajurit TNI AL Pukul Sopir Katering Hingga Bercucuran Darah di Cileungsi Bogor](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/5/2/1714624119827-qze48.jpeg)
"Dengan kemarin yang terakhir yang viral, salah satu oknum, dan sudah kita tindaklanjuti dan sudah ada mediasi dari Dansat-nya," kata Yusri.
Permintaan Maaf
Adapun pernyataan damai antara Afif dengan Kopka Choirul Anam telah disampaikan lewat video klarifikasi.
Dimana, kedua pihak mengakui dan meluruskan kejadian yang sebenarnya berujung cekcok.
"Hari Senin tanggal 29 April 2024 sekitar pukul 15.15 WIB di daerah Cileungsi telah terjadi pemukulan oleh Kopka Choirul Anam terhadap saya pengendara mobil pick up Gran Max dikarenakan saya menyalip mobil Choirul dengan jarak yang cukup dekat,"
kata Afif dalam video klarifikasi yang diterima merdeka.com, Kamis (2/4).
Afif mengakui ketika ditegur dan dipukul oleh Kopka Choirul sempat tidak terima dan mencoba mengejar sampai akhirnya mematahkan spion mobil Kopka Choirul.
"Setelah terjadinya tindakan pemukulan dengan maksud mengejar mobil Choirul Anam untuk meminta penjelasan mengapa terjadi pemukulan tersebut dan mematahkan spion kiri mobil Kopka Choirul," ujarnya.
Setelah mendengarkan permintaan maaf Afif, kini giliran Kopka Choirul juga meminta maaf. Tujuannya supaya permasalahan ini secara kekeluargaan diakhiri keduanya bersalaman.
"Saya Kopka Choirul Anam Ma'mun. Bahwa benar saya telah melakukan tindak pemukulan terhadap Saudara Afif. Dan saya beserta Saudara Afif telah saling memaafkan atas kesalahan masing-masing. Sekian," kata Kopka Choirul.
![Duduk Perkara Viral Prajurit TNI AL Pukul Sopir Katering Hingga Bercucuran Darah di Cileungsi Bogor](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/5/2/1714624157553-agsb2.jpeg)
Kejadian Viral
Sebelumnya beredar video pria berseragam biru muda itu terlihat menggenggam kunci roda.
Dari percakapan dalam video itu, sang sopir mengaku dipukul pada bagian hidung hingga berdarah.
"Noh-noh berdarah noh," kata si pembuat video.
Informasi yang dihimpun, sopir mobil katering itu hendak menyalip kendaraan Toyota Rush putih yang dikemudikan pria berseragam TNI, Senin (29/4).
Disebutkan Pria berseragam TNI itu melayangkan bogem mentah ke arah hidung sopir mobil katering.
Sumber merdeka,com di TNI AL menjelaskan, peristiwa dalam video itu tidak menggambarkan kejadian sebenarnya. Videonya sengaja direkayasa untuk menyalahkan personel TNI.