Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPRD Minta Pemkab Garut Jamin Kebutuhan 11 Korban Pemerkosaan Guru Pesantren

DPRD Minta Pemkab Garut Jamin Kebutuhan 11 Korban Pemerkosaan Guru Pesantren Ilustrasi korban pemerkosaan. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebelas di antara 12 korban perkosaan yang dilakukan HW, guru pesantren di Bandung merupakan warga Kabupaten Garut. Wakil Ketua DPRD Garut Rd M Romli meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat memenuhi kebutuhan para korban.

"Sudah seharusnya Pemkab Garut melalui dinas terkait bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari para korban. Jadi tidak hanya dilakukan pendampingan, baik secara psikologis maupun saat menjalani persidangan," ujarnya, Kamis (9/12).

Romli mendesak Pemkab Garut bertindak karena pihaknya menerima informasi korban sulit untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi yang dilahirkannya. Kondisi itu terjadi karena korban termasuk keluarga yang tidak mampu.

Menurutnya pemerintah melalui dinas terkait harus turun ke lokasi untuk melihat kondisi korban dan keluarganya secara langsung. "Dicek juga apa yang dibutuhkan oleh 11 korban ini, lalu penuhi kebutuhan mereka. Jangan sampai kekurangan itu menambah beban para korban," ungkapnya.

Pendidikan Korban Tak Boleh Terbengkalai

Tidak hanya kebutuhan sehari-harinya, pemerintah harus menjamin kesehatan para korban dan anak-anak yang sedang dikandung dan yang sudah dilahirkan. Ia tidak ingin mendengar kejadian korban tidak teperhatikan dari sisi kesehatan.

"Jadi kesehatan psikisnya terus dilakukan, kesehatan fisiknya juga terus dipantau. Dalam kondisi trauma, ada kemungkinan kondisi fisiknya juga menjadi bermasalah. Jadi tidak salah kemudian dari Dinas Kesehatan melalui puskesmas terdekat, melalui para bidan yang dekat dengan rumah-rumah korban memantau kondisi perkembangan ibu dan anak-anak korban," jelasnya.

Yang tidak kalah penting, dijelaskan Romli, pemerintah pun harus memenuhi hak pendidikan anak yang menjadi korban. "Kami tidak berharap dengan kejadian tersebut pendidikan yang seharusnya didapatkan malah terbengkalai," pungkasnya.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Guru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut
Guru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut

Seorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.

Baca Selengkapnya
Dirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji
Dirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji

Bagi Hafidz, tidak terlalu sulit mengatur waktu antara rutinitasnya sebagai bupati maupun mengajar di pondok pesantren.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sumbar: RSAM Bukittinggi Wajib Terima dan Rawat Korban Banjir Lahar, Biaya Diurus Pemda
Gubernur Sumbar: RSAM Bukittinggi Wajib Terima dan Rawat Korban Banjir Lahar, Biaya Diurus Pemda

Mahyeldi menyebut juga telah memerintahkan BPBD Sumbar untuk berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk mengambil langkah tindak lanjut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Di balik Kasus Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading, Korban Ternyata Punya Hubungan Gelap dengan Pelaku
Di balik Kasus Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading, Korban Ternyata Punya Hubungan Gelap dengan Pelaku

Korban RN ternyata menjalin hubungan dengan AT selama tiga tahun.

Baca Selengkapnya
Momen Haru Persemayaman Kopda Hendrianto Korban Gugur Diserang KKB, Tangis Istri Pecah Sembari Peluki Peti Jenazah
Momen Haru Persemayaman Kopda Hendrianto Korban Gugur Diserang KKB, Tangis Istri Pecah Sembari Peluki Peti Jenazah

Kopda Hendrianto gugur akibat diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Buosah, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat Daya

Baca Selengkapnya
Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur
Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur

Korban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.

Baca Selengkapnya
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati

Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu ABG di Sumbar Dicekoki Miras lalu Diperkosa Empat Pemuda, Ini Tampang Para Pelaku
Kisah Pilu ABG di Sumbar Dicekoki Miras lalu Diperkosa Empat Pemuda, Ini Tampang Para Pelaku

Kejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.

Baca Selengkapnya