Dikira suara petasan, ternyata kaca mobil pecah terkena peluru
Merdeka.com - Mobil Terios bernomor polisi B 1056 EKC mengalami pecah kaca di bagian kanan belakang setelah terkena peluru. Kejadian tersebut terjadi Selasa kemarin di rumah salah satu warga di Perumahan Green Residence, Blok B Nomor 12, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Paur Humas Polresta Bogor Kota Ipda Rachmat Gumilar membenarkan kejadian tersebut. Namun Kepolisian belum dapat mengetahui siapa pemilik dan jenis peluru tersebut.
"Sekarang ditangani Satreskrim Polresta Bogor Kota. Belum diketahui siapa pemilik dan jenis pelurunya, karena kita harus uji laboratorium forensik dulu untuk mengetahui itu," kata Rachmat saat dikonfirmasi, Rabu (17/1).
Sementara itu pemilik mobil, Fajar (30) menuturkan, sebelum kejadian mobilnya sedang terparkir di depan rumah.
Sang istri sempat melihat ada sepeda motor yang dikendarai dua orang melintas dengan kecepatan tinggi di depan rumah.
Fajar dan istrinya kemudian mendengar suara seperti petasan dari arah luar rumah. Setelah dicek ternyata kaca mobil miliknya sudah pecah.
"Dikirain pecah dilempar batu, terus pas saya buka mobil ternyata ada proyektil peluru," sebut Fajar.
Selain itu, sambung Fajar, dari keterangan tetangga sekitar menyebutkan, sebelum kejadian tersebut sempat terjadi keributan dari belakang perumahan.
"Kata tetangga sih ada suara ribut-ribut dulu," tutur dia.
Dengan kejadian itu, dia berharap polisi segera mengungkap kasus itu dan mengetahui siapa pemilik proyektil peluru yang ditemukan di dalam mobilnya.
"Udah lapor polisi. Semoga cepat diketahui siapa pelakunya agar tidak jadi meresahkan warga," tutup dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaGatot menyebut, kebakaran turut menelan korban jiwa. Seorang ibu rumah tangga SH (54) ditemukan meninggal dunia lokasi.
Baca SelengkapnyaMI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih mendalami pelaku konvoi sekaligus mememastikan mobil terbakar terkena petasan.
Baca SelengkapnyaSopir truk juga sudah diminta keterangan. Polisi masih mengumpulkan sejumlah bukti dan keterangan saksi lain.
Baca SelengkapnyaKepala desa berinisial S itu sebelumnya ditangkap polisi bersama dua tersangka lainnya yaitu A dan AS di lokasi terpisah pada Minggu (25/2).
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca Selengkapnya