Diduga Akibat Angin Kencang, 3 Kelas SD di Tangerang Roboh
Merdeka.com - Tiga kelas di SDN Malangnengah II Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang roboh. Diduga robohnya bangunan sekolah itu terjadi pada Senin (11/11) sekitar pukul 18.00 WIB.
"Jadi sekolah kami ada dua unit, setiap unit ada tiga ruang kelas. Ini unit satu yang roboh untuk kegiatan belajar siswa kelas 3, 4 dan 5," ungkap Kepala SDN Malangnengah II Kabupaten Tangerang, Saiful Bahri, Selasa (12/11).
Diterangkan dia, sekolah tersebut dibangun sejak tahun 1975. Dia menduga, ambruknya bangunan satu lantai itu akibat faktor alam sekitar. Karena sebelumnya, sudah memperlihatkan tanda-tanda kerusakan.
"Mungkin karena pergerakan tanah, atau hujan dan angin kencang beberapa waktu lalu," ucap dia.
Saat ini, demi menunjang aktivitas belajar mengajar siswa, puluhan siswa kelas 3, 4 dan 5 itu dibagi ke dalam dua sif.
"Sekarang kami bagi dua sif pagi dan siang. Kelas 1, 2 dan 6 belajar pagi. Untuk kelas 3, 4 dan 5 itu siang," ucap dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaLantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca SelengkapnyaSL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaSeorang petugas KPPS di Kabupaten Tangerang, Banten meninggal dunia setelah pingsan saat penghitungan suara di TPS, Rabu (14/2) malam.
Baca SelengkapnyaLedakan di bangunan barang rongsokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaSelain kondisi gedung sekolah yang perlu diperbaiki, dewan guru pun menyampaikan bahwa SDN 7 Suana kekurangan meja dan kursi.
Baca SelengkapnyaPolisi terus mendalami kasus perundungan siswa SMA Binus School Serpong. Mereka memanggil pihak sekolah dan saksi ahli untuk dimintai keterangan.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca Selengkapnya