Dibanding Cakka, Tokoh masyarakat Luwu pilih Aziz Qahhar karena 'Taro Ada Taro Gau'
Merdeka.com - Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan tahun 2018 menghadapkan dua kakak-beradik asal Luwu sebagai kandidat pesaing. Aziz Qahhar Mudzakkar menjadi wakil Nurdin Halid, sedangkan Andi Mudzakkar mendampingi Ichsan Yasin Limpo.
Satu persatu elemen masyarakat pun menyatakan arah dukungannya di antara dua bersaudara ini. Masing-masing dengan alasan berbeda. Salah satunya Opu Mardi, tokoh masyarakat desa Kaili kecamatan Suli Barat, Luwu.
Mardi menyatakan lebih memilih Aziz Qahhar Mudzakkar yang selama tiga periode menjadi senator di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Selain senang dengan ketokohan dan latar belakang Aziz, pria ini juga terlanjur kecewa dengan Cakka -sapaan Andi Mudzakkar- yang hampir sepuluh tahun menjabat Bupati Luwu.
"Waktu periode pertama Cakka, saya salah satu orang yang berjuang memenangkannya menjadi bupati karena visi-misinya menurut saya baik. Tapi Cakka tidak menunaikannya, sehingga terus terang kami kecewa," kata Mardi saat bertemu Aziz dalam dialog, Rabu (21/3).
Mardi, tokoh masyarakat Luwu dukung Aziz Qahhar ©2018 Merdeka.com
Mardi mengatakan, saat itu salah satu janji Cakka berupa pemerataan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Namun hingga akhir periode menjabat, janji itu tak kunjung dirasakan terutama di kalangan masyarakat kecil.
Mardi lalu mengutip pepatah lama berbunyi Taro Ada Taro Gau, yang berarti seiring perkataan dan perbuatan.
"Saya kira pemimpin itu harus berkomitmen. Apa yang dikatakan maka itu yang dikerjakan. Tapi Cakka tidak melakukan hal itu. Masih banyak jalan-jalan desa dan kecamatan yang tidak diperhatikan," Mardi melanjutkan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar meyakini, rakyat Indonesia bakal memilih calon pemimpin bangsa sesuai pilihan dan hati
Baca SelengkapnyaDia dinilai sukses membawa Jateng sebagai daerah yang aman kondusif selama ia menjabat sebagai kapolda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga memerintahkan mereka bekerja lebih keras untuk pemenangan pasangan calon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, perdebatan keputusannya baru mundur menjelang pencoblosan atau sebelum dicalonkan sebagai cawapres Ganjar merupakan hal lazim dalam politik.
Baca SelengkapnyaBawaslu Maluku menduga Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka melakukan pelanggaran karena bertemu puluhan kepala desa dalam safari politiknya di Ambon.
Baca SelengkapnyaPj. Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, dianugerahi gelar Kolakino Liwu Pancana oleh Lembaga Adat Buton Tengah.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, ia tetap menghargai pilihan politik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Baca Selengkapnya