Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Deretan Kejahatan Kasat Reskrim Gadungan, Tipu Mahasiswi Janji Mau Menikahi

Deretan Kejahatan Kasat Reskrim Gadungan, Tipu Mahasiswi Janji Mau Menikahi Pelaku polisi gadungan di Bantul. ©2021 Merdeka.com/Purnomo Edi

Merdeka.com - Berbekal baju taktikal dan aksesoris polisi lainnya, DA (28) mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul. Tujuan polisi gadungan ini untuk mengelabuhi korban dan memacari banyak wanita muda.

Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono SIK MH menjelaskan melalui aksinya sebagai Kasat Reskrim Gadungan tersebut, DA mampu memperdayai empat orang wanita yang masih berusia muda. Korbannya tidak hanya dari wilayah Bantul saja, namun ada juga yang berasal dari Wonosobo Jawa Tengah.

Wachyu mengungkapkan, dengan mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul, DA meminta uang kepada para korbannya untuk membayar utangnya kepada bank. Polisi gadungan ini juga sempat berhubungan badan dengan korbannya layaknya suami istri.

"Ya dengan berlagak jadi Kasat Reskrim itu buat meyakinkan korban,"ujar Wachyu.

Wachyu menambahkan aksi pemuda pengangguran ini terungkap berkat laporan salah satu korban. WS (21) merasa tertipu usai mengetahui jika Kasat Reskrim Bantul bukanlah yang bersangkutan. Korban melaporkan peristiwa yang menimpanya ke Mapolre Bantul.

Korban baru sadar pacarnya itu bukan kasat Reskrim ketika temannya membaca berita ungkap kasus Polres Bantul beberapa waktu lalu dan memberitahu korban. Merasa ditipu, korban kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Bantul.

Terduga pelaku akhirnya dapat diamankan polisi pada Selasa tanggal 23 Maret 2021. Kini polisi gadungan ini harus mendekam di sel tahanan Mapolres Bantul untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Penyidik langsung memeriksa pelaku secara intensif.

"Dari hasil pemeriksaan, pelaku berkenalan WS (21) mahasiswi asal Kapanewonan Sanden Bantul melalui media sosial,"ungkapnya.

Mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul, DA selain meminta uang kepada para korbannya untuk membayar utangnya kepada Bank, hingga para korban sempat berhubungan badan layaknya suami istri

Saat berkenalan melalui media sosial, pelaku mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul dengan pangkat AKP. Dari perkenalan itu lantas berlanjut ke pertemuan yang intensif. Kemudian muncul bibit asmara sehingga keduanya sepakat pacaran.

Dengan sederet bujuk rayu, pelaku kemudian meminta uang kepada korban. Pelaku berjanji akan menikahi korban sehingga korban memenuhi permintaan pelaku. Saat itu, pelaku sempat meminta uang kepada korban dengan total Rp13 juta.

"Selain itu keduanya juga telah melakukan hubungan badan sebanyak tiga kali,” kata Kapolres Bantul.

Dari hasil penyelidikan, selain kepada korban WS, pelaku juga melakukan penipuan kepada tiga wanita lainnya, yakni LS (22), mahasiswi asal Wonosobo, ST (24), swasta, warga Kasihan Bantul dan WL (26) swasta, warga Sleman.

Kepada LS, pelaku berjanji akan menikahinya, bahkan LS sempat dilamar oleh pelaku. Untuk korban ST mengalami kerugian pernah berhubungan badan sebanyak dua kali. Dan korban WL mengalami kerugian uang sejumlah Rp1 juta dan pernah melakukan hubungan badan sebanyak satu kali.

Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Ngari menambahkan, untuk melancarkan aksinya, tersangka pelaku sengaja sering mengenakan baju taktikal Reserse Kriminal (Reskrim) bertuliskan nama tersangka di sebelah kanan dan tulisan Kasat Reskrim pada sebelah kiri dengan pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).

"Baju itu dibeli secara online. Dan digunakan agar korban teperdaya," ucap dia.

Selain itu, pelaku juga memakai kalung lencana penyidik Reskrim dan Lencana BNN serta memakai masker warna hitam berlogo Bareskrim untuk mengelabui korban-korbannya. Di hadapan petugas, pelaku mengaku sengaja mengenakan baju taktikal agar lebih gagah.

"Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat pasal 378 KUHP dengan ancaman penjara maksimal 4 tahun penjara,"tambahnya.

Pelaku DA mengaku nekat menjadi anggota polisi karena dulunya terobsesi menjadi anggota polisi. Ia juga mengaku uang dari hasil menipu tersebut, digunakan untuk membayar utang di bank.

"Dulu ingin menjadi polisi, tapi tak kesampaian," kata tersangka.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini

Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Alasan Polisi Belum Tangkap Pelaku Setelah Perkosa 2 Wanita
Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Alasan Polisi Belum Tangkap Pelaku Setelah Perkosa 2 Wanita

Dari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai
Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai

Nida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.

Baca Selengkapnya
Pemuda di Serang Curi Uang Nenek untuk Biaya Nikah, Ujungnya Ditangkap Polisi dan Ditolak Pacar
Pemuda di Serang Curi Uang Nenek untuk Biaya Nikah, Ujungnya Ditangkap Polisi dan Ditolak Pacar

Selain harus mendekam di penjara, pelaku juga gagal menikahi kekasihnya karena akan menikah dengan laki-laki lain.

Baca Selengkapnya
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan

Dugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.

Baca Selengkapnya
Geger Temuan Wanita Muda di Bekasi Tewas Usai Dicekik, Begini Kronologinya
Geger Temuan Wanita Muda di Bekasi Tewas Usai Dicekik, Begini Kronologinya

Motif pembunuhan belum diketahui. Usai membunuh, pelaku melapor ke polisi.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Knalpot Brong, Pemuda di OKI Tembak Tetangga hingga Kritis
Gara-Gara Knalpot Brong, Pemuda di OKI Tembak Tetangga hingga Kritis

Pelaku langsung melarikan diri hingga akhirnya diamankan polisi di tempat persembunyiannya di Cengal

Baca Selengkapnya
Diamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda
Diamankan Polisi, Remaja Ini Menangis Histeris saat Permintaan Maafnya Ditolak Ibunda

Ia menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.

Baca Selengkapnya