Canda Luhut ke Jokowi: Bapak Harusnya Masuk Kopassus
Merdeka.com - Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, salah tudingan jika Presiden Joko Widodo dikaitkan dengan salah satu negara adi kuasa seperti Amerika Serikat maupun Tiongkok.
Hal ini disampaikan dalam acara silahturahmi purnawiran TNI/Polri, yang dilaksanakan di JI Expo Kemayoran, Jakarta.
Dia menegaskan, Presiden Jokowi selalu menegaskan, bahwa negara Indonesia sangat besar. Sehingga tak mungkin memihak baik Amerika Serikat maupun Tiongkok.
"Posisi kita sangat jelas. Kita tidak akan pernah bisa didikte oleh kekuatan manapun. Dan Presiden mengedepankan ini. Beliau bukan militer, tapi saya banyak diskusi dengan beliau, saya laporkan, dan inilah posisi kita," ucap Luhut di lokasi, Minggu (10/2).
Dia bahkan pernah bercanda dengan Jokowi, dengan sikapnya yang berani mengambil keputusan itu, salah jurusan.
"Bos saya itu bukan tentara. Saya pikir, Pak, Bapak salah jurusan saya pikir kadang-kadang, kalau berdua. Bapak harusnya masuk Kopassus karena berani mengambil keputusan," cerita Luhut.
Sementara itu, di tempat yang sama, Laksamana Muda TNI Purnawirawan Iskandar Sitompul, koordinator acara ini, menuturkan, bukan tanpa sebab para ribuan Purnawirawan TNI/Polri ini memilih Jokowi.
"Saya dari awal, dari Letnan sampai paling tinggi, sudah ikut Pendidikan Lemhannas dan semuanya. Tentu saja kita diajak berpikir, diajar melihat. Kalau kita melihat ya tadi, melihat Pak Jokowi yang mempunyai harapan untuk memajukan bangsa dan negara ini," jelas Iskandar.
Dia menegaskan, itulah pilihan para ribuan Purnawirawan TNI/Polri yang hadir hari ini. Dan tak memaksakan kehendak kepada siapapun.
"Tapi tentunya kita memilih pemimpin yang dapat memberikan contoh. Dapat kita lihat pekerja keras, dan lainnya," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap tugas yang diberikan oleh negara harus dijaga dan dijalankan dengan sebaik-baiknya.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaMaruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perjalanan dinas itu dilakukan dalam rangka menemani Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaJokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca Selengkapnya