BNN tangkap 4 orang bandar narkoba Pekanbaru, jaringan dikendalikan dari Lapas
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) membongkar jaringan sindikat narkoba di Pekanbaru. BNN menyita sabu 7,93 kilogram dan 9.900 butir ekstasi. Pengungkapan atau penangkapan itu dilakukan Senin (14/5).
Kepala BNN Komjen Heru Winarko menjelaskan awal mula penangkapan terhadap empat orang tersangka yakni AY, M, W dan Iwan alias Ahuan bin Asui alias Hia alias Awan. Pada Senin, (14/5) sekitar pukul 14.30 WIB, petugas mengamankan dua orang tersangka yaitu AY dan M saat melakukan transaksi serah terima narkoba jenis sabu sebanyak enam bungkus seberat 6.28 kilogram.
"Selanjutnya petugas melakukan penggeledahan di rumah M di Perumahan Graha Hang Tuah Permai Blok JJ No. 5 dan berhasil menyita sabu seberat 252.94 gram dan ekstasi sebanyak 2 000 butir," jelas Heru di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (22/5).
Tak sampai situ, petugas BNN melakukan pengembangan di sebuah ruko di Jalan Satria, Pekanbaru. Di tempat tersebut petugas telah menyita sabu seberat 1,39 kilogram dan ekstasi sebanyak 7900 butir.
"Di TKP ini petugas juga mengamankan seorang perempuan berinisial W," katanya.
Dari hasil penangkapan tersebut, total sabu yang disita dari jaringan ini adalah sabu seberat 7,93 kilogram dan ekstasi sebanyak 9 900 butir atau 4911,14 gram.
"Jaringan ini dikendalikan dari dalam lapas oleh napi atas nama Iwan alias Ahuan bin Asui alias Hia alias Awan," ujarnya.
Atas perbuatannya, para tersangka dikenakan Primer Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman maksimal hukuman mati.
"Ratusan ribu nyawa diselamatkan dengan pengungkapan dari kasus di atas, BNN telah menyelamatkan lebih dari 199.000 anak bangsa dari penyalahgunaan narkoba," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Narkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaBadan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir bandang itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua orang tersangka beserta barang bukti berupa 40 Kg sabu dan 26.019 ekstasi disita polisI
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaPenampilannya sangat sederhana. Berkaos lusuh dan celana pendek. Siapa sangka seorang jenderal TNI AD.
Baca SelengkapnyaPelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaRW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca Selengkapnya