Bersama Luhut dan Sri Mulyani, Presiden Bank Dunia kunjungi GWK
Merdeka.com - Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim, mengunjungi obyek wisata Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali, Kamis (5/7).
Kedatangan Presiden Jim Yong Kim ini, didampingi oleh Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati,Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Luhut menjelaskan, bahwa kedatangan Presiden Jim Yong Kim, ke GWK untuk melihat persiapan pertemuan IMF dan World Bank Annual Meeting, pada bulan Oktober tahun 2018 mendatang, dan GWK menjadi salah satu destinasi para delegasi pertemuan IMF-World Bank Annual Meeting.
"Kami melihat persiapan Annual Meeting nanti di Bulan Oktober. Tapi tujuan utama dari Presiden Kim (Indonesia) sebenarnya ada program stunting dan kemarin ada di Istana Bogor bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi). Karena, stunting itu masalah bonus demografi yang berkualitas. Jadi World Bank sangat perhatian melihat itu," ujarnya.
Selain itu, Luhut juga menyampaikan bahwa Presiden Bank Dunia, memberikan komentarnya mengenai Indonesia, menurutnya bahwa Indonesia sangat baik sekali dengan kepemimpinan Presiden Jokowi, dan kedepannya Indonesia akan lebih maju.
"Jadi beliau memberikan apresiasi yang sangat baik,tadi pagi juga Presiden Kim didampingi Wakil Presiden (Jusuf Kalla) bersama Menteri lainnya, pergi melihat stunting area di Lombok yang menjadi salah satu program pemerintah," imbuhnya.
Selain itu, Luhut juga menjelaskan bahwa kedatangan Presiden Bank Dunia ke Bali, selain mengunjungi GWK, juga akan melihat beberapa tempat lainnya di Bali. Selanjutnya, pada Jumat (6/7) besok akan bertemu dengan 300 Kepala Desa Adat di Bali dan akan bicara mengenai manajemen energi.
"Jadi semua bicara kepentingan yang sangat mendasar. Jadi jangan berpikir ini pada proyek-proyek besar. Tetapi, juga proyek-proyek yang sangat mendasar yang menyangkut masa depan Republik Indonesia," ujarnya.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaHasto Akui Belum Ada Permintaan Jokowi Bertemu Megawati: Pintu Selalu Terbuka
Hasto menyebut, kedatangan Presiden Jokowi nanti akan didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Menteri PURP Basuki Hadimuljono.
Baca SelengkapnyaJokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif
Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang
Bank Dunia memprediksi ekonomi global dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaEkonomi Dunia Masih Terpuruk di 2024, Sri Mulyani Ungkap Penyebanya
Ramalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.
Baca SelengkapnyaJokowi Kunjungan 3 Negara di ASEAN, Bahas Perdagangan Hingga Investasi
Jokowi sudah lebih dari lima tahun tak melakukan kunjungan ke tiga negara tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi Buka Peluang Bertemu Ketum Parpol, Termasuk Megawati dan Cak Imin
Sebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaCerita Sri Mulyani Bertemu Susi Pudjiastuti Pertama Kali, Diajak Pulang Mengabdi Usai jadi Direktur Pelaksana Bank Dunia
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkap pertemuan pertama kali dengan Susi Pudjiastuti
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Lobi Jepang untuk Berinvestasi di IKN Nusantara
Dalam pertemuan dengan PM Kishida, Presiden Jokowi menyatakan akan mendorong agar investor maupun pemerintah Jepang berinvestasi di proyek IKN Nusantara.
Baca Selengkapnya