Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berkali-kali merampok, Alan dibekuk saat gagal memperkosa korban

Berkali-kali merampok, Alan dibekuk saat gagal memperkosa korban Ilustrasi borgol. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Kesuksesan Alan Suprapto (33), untuk meloloskan diri dari jerat hukum atas aksi kriminalnya tak lagi berpihak. Warga Jalan Ambisi Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan ini bahkan terpaksa dilumpuhkan karena berniat kabur saat penyelidikan polisi.

Alan yang merupakan residivis ini disangkakan atas tindak pidana sejumlah kasus antara lain dugaan percobaan pemerkosaan dan aksi pencurian dengan pemberatan yang sukses dilakukan beberapa kali.

Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, kepada merdeka.com Minggu (5/4) mengatakan, penangkapan Alan berawal dari adanya informasi yang diterima tim Opsnal Pelalawan pada Jumat (3/4)pagi sekitar pukul 09.00 WIB, tentang peristiwa percobaan pemerkosaan yang terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

"Usai kejadian, Alan berhasil kabur. Dari informasi masyarakat, anggota langsung mencari dan mengamankan Alan di rumahnya," ujar Guntur.

Saat rumahnya digeledah, polisi menemukan sebuah dompet beserta buku tabungan yang diduga hasil dari tindak kejahatan lain yaitu pencurian.

"Tersangka mengaku barang-barang itu diambil di sebuah warung di Jalan Lintas Timur Pangkalan Kerinci tepatnya di dekat Rumah Makan Ampera Rahmat pada tanggal 1 April lalu," jelas Guntur.

Akhirnya, Alan pun digelandang beserta barang bukti (BB) ke Mapolres Pelalawan. Ternyata, saat diperiksa, Alan mengaku juga pernah melakukan penggelapan sepeda motor Kawasaki KLX di wilayah Kecamatan Sorek sebanyak 3 kali alias (3 Laporan Polisi).

Namun Alan tampaknya tak kenal jera. Saat dalam pengembangan pemeriksaan, Alan malah berniat kabur dan terpaksa dilumpuhkan petugas.

"Saat ini, tersangka masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih Pangkalan Kerinci. Tersangka yang merupakan residivis ini dijerat Pasal 372 dan 363 KUHP dengan ancaman pidana 4 tahun dan 6 tahun," pungkas Guntur.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beda Dari yang Lain, Dua Anggota Polisi Ini Lakukan Kegiatan Tak Biasa saat Bertugas
Beda Dari yang Lain, Dua Anggota Polisi Ini Lakukan Kegiatan Tak Biasa saat Bertugas

Momen lucu dua polisi mewarnai gambar di tengah tugasnya.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditinggal Tiga Rekannya, Pelaku Curanmor Babak Belur Dibogem Warga
Ditinggal Tiga Rekannya, Pelaku Curanmor Babak Belur Dibogem Warga

Polisi masih mencari tahu identitas dari pelaku termasuk tiga rekannya yang berhasil melarikan diri.

Baca Selengkapnya
Perkataan Kejam Paspampres Praka RM Saat Bicara sama Ibu Pemuda Aceh, Tak Punya Hati!
Perkataan Kejam Paspampres Praka RM Saat Bicara sama Ibu Pemuda Aceh, Tak Punya Hati!

Praka RM sempat berbicara dengan ibu korban dan perkataannya sungguh kejam dan tak punya hati.

Baca Selengkapnya
Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri

Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Cara Pelaku 'Jebak' Adiknya untuk Buang Koper Berisi Mayat di Bekasi
Cara Pelaku 'Jebak' Adiknya untuk Buang Koper Berisi Mayat di Bekasi

Pasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.

Baca Selengkapnya
10 Tahun Simpan Dendam, Bapak dan Anak Bunuh Tetangga
10 Tahun Simpan Dendam, Bapak dan Anak Bunuh Tetangga

Tersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.

Baca Selengkapnya
Anak Piatu 5 Kali Gagal Masuk TNI Kini Pilih jadi Polisi, Momen Terlambat Datang saat Pengumuman Tes Bikin Haru
Anak Piatu 5 Kali Gagal Masuk TNI Kini Pilih jadi Polisi, Momen Terlambat Datang saat Pengumuman Tes Bikin Haru

Berikut kisah anak piatu 5 kali gagal masuk TNI kini memilih menjadi anggota Polri.

Baca Selengkapnya