Banyuwangi Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten Peduli Penyiaran
Merdeka.com - Di penghujung tahun 2020 ini, Pemkab Banyuwangi kembali menorehkan prestasi. Kali ini, Banyuwangi meraih penghargaan sebagai Pemerintah Kabupaten Peduli Penyiaran yang diselenggarakan oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur yang diumumkan pada momen Anugerah Penyiaran di Surabaya, Rabu (16/12/2020). Acara tersebut dihadiri Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Bupati Abdullah Azwar Anas menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas penghargaan bidang penyiaran yang diterima oleh Banyuwangi. Selama ini pihaknya terus berupaya memajukan lembaga penyiaran setempat. Sekaligus juga membangun relasi dan sinergi yang positif dengan media dan lembaga penyiaran lain untuk mendukung program pembangunan.
"Penghargaan ini akan menjadi penyemangat bagi daerah untuk terus menjadikan lembaga penyiaran sebagai media utama dalam penyebaran informasi kepada masyarakat. Sekaligus sebagai upaya untuk membangun narasi positif di kalangan warga pula. Terima kasih KPID Jatim dan Ibu Gubernur," ujar Anas.
Penghargaan Kabupaten Peduli Penyiaran ini diberikan secara khusus oleh KPID kepada daerah yang dinilai memiliki komitmen tinggi dalam pengembangan penyiaran di daerah.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Banyuwangi Budi Santoso menjelaskan bahwa kategori penghargaan ini merupakan pertama kali diberikan oleh KPID.
Banyuwangi Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten Peduli Penyiaran ©2020 Merdeka.com"KPID menilai Banyuwangi memiliki komitmen tinggi untuk mengembangkan lembaga penyiaran dengan berbagai indikator yang menjadi acuan komisi penyiaran tersebut," kata Budi.
Lebih lanjut Budi menjelaskan bahwa media massa dan lembaga penyiaran lokal selama ini menjadi wadah yang efektif untuk mensosialisasikan dan meningkatkan partisipasi warga dalam proses membangun daerah. Terlebih lagi penyiaran radio lokal dan swasta memiliki jangkauan hingga ke pelosok desa yang efektif membantu pemkab dalam menyebarkan program daerah.
"Banyak radio lokal swasta yang tersebar di Banyuwangi ikut berpartisipasi mengabarkan program-program daerah. Maka penghargaan ini juga layak kami tujukan kepada semua lembaga penyiaran yang ada di Banyuwangi,’’ ujar Budi.
Ditambahkan dia, pemkab terus mendukung pengembangan Lembaga penyiaran di daerah baik Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) maupun Lembaga Penyiaran Swasta (LPS). Termasuk LPPL Radio Blambangan FM yang dikelola Dinas Kominfo dan Persandian yang dalam penghargaan ini masuk tiga besar terbaik Kategori Program Unggulan LPPL Daerah.
"Kami terus mendorong perbaikan kualitas penyiaran di LPPL daerah baik melalui dukungan infrastruktur maupun kualitas penyiaran. Demikian juga dengan LPS kami dorong untuk terus berkembang untuk memberikan siaran terbaik bagi warga," pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaBanyuwangi Raih Kabupaten dengan Perencanaan Terbaik di Jawa Timur
Kabupaten Banyuwangi dinilai berhasil menyusun perencanaan pembangunan yang terintegritas.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Pantau Layanan Publik Usai Libur Lebaran
Tujuannya untuk memastikan seluruh pelayanan sudah aktif dan pengunjung dapat terlayani dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan
Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.
Baca SelengkapnyaCak Imin Optimis AMIN Raih 50 Persen di Banyuwangi: Harus Didatangi Berkali-kali
Ia mengatakan bahwa Banyuwangi merupakan mayoritas santri dan warga NU meningkatkan peluang kemenangan AMIN.
Baca SelengkapnyaBerkantor di Desa Bumiharjo, Bupati Ipuk Gali Berbagai Potensi Pertanian
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, kembali melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).
Baca SelengkapnyaPenyaluran Bansos Minta Ditunda di Masa Pemilu, Kepala Bapanas: Makannya Boleh Ditunda Enggak?
Arief mengaku, dirinya telah mendapat penugasan dari pemerintah dalam rapat terbatas untuk tetap menyalurkan bansos pangan.
Baca SelengkapnyaTeguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara
Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.
Baca SelengkapnyaArus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca Selengkapnya