Bahas sampah Bantargebang, Wali Kota Bekasi mau temui Sandiaga Uno
Merdeka.com - Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi akan segera menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno untuk membahas kerja sama pemanfaatan lahan Tempat Pembuangan Sampat Terpadu (TPST) Bantargebang.
"Supaya jangan ada jetlag (perubahan mendadak) nanti," kata Rahmat saat ditemui di Bekasi Barat ketika membagikan Kartu Sehat kepada warga, Senin (8/5).
Dia mengatakan, pemerintah Kota Bekasi tetap ingin melanjutkan kerja sama kemitraan dengan DKI Jakarta. Ia mengatakan, tak ingin ada perubahan kerja sama yang sudah dibangun sejak lama melalui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Kecuali jika ingin mengambil risiko dengan merubah perjanjian yang sudah dibangun. Pastinya ada keputusan politik yang lain di DPRD," kata Rahmat.
Rahmat mengatakan, berkat kerja sama yang baik dengan DKI, pemerintahannya mendapatkan kucuran dana hibah dari DKI. Tahun ini, nilai hibah naik dibanding tahun lalu.
"Tahun lalu sekitar Rp 186,5 miliar, dan tahun ini naik menjadi Rp 350 miliar," kata Rahmat.
Rahmat mengatakan, dana hibah tahun 2017, bakal dipakai untuk membangun fly over Cipendawa Rp 100 miliar, fly over Rawapanjang Rp 100 miliar, jembatan Jatiwaringin Rp 50 miliar, dan lainnya.
"Saya, Wali Kota Bekasi akan bertemu dengan Pak Sandi (Sandiaga Uno) nanti," kata Rahmat.
Rahmat akan membuat jadwal pertemuan dengan Wakil Gubernur DKI terpilih periode 2017-2022 tersebut. Menurut dia, pertemuan tersebut bagian dari membahas kerja sama pemanfaatan lahan TPST Bantargebang.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Kepala Desa di Istana, Ganjar: Kalau Ada Pengarahan Politik, Mulai Tidak Fair
Ganjar Pranowo tak mempersoalkan pertemuan Jokowi dan kepala desa sepanjang pertemuan tidak bertujuan untuk mengarahkan dukungan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dijemput Paksa Jaksa, Terpidana Korupsi Buldoser di Bekasi Sempat Coba Bepergian ke Sejumlah Kota
Jaksa menjemput paksa Soni Petrus, terpidana korupsi pengadaan alat berat pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekas. Dia langsung dijebloskan ke penjara.
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Bupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi DukPembangunan di era Jokowi sudah baik dan berhasil maka otomatis harus dilanjutkan.ung Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaNama Produk Sama dengan Nama Anaknya, Nasabah Mekaar Ini Dipuji Jokowi
Dalam kunjungannya Jokowi menemui 3.000 ibu-ibu nasabah Mekaar di GOR Dua Saudara, Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaBocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi
Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!
Baca SelengkapnyaDi Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng
Saksi dari Bawaslu, Nur Kholiq mengklaim tidak menemukan pelanggaran Pemilu saat Jokowi bagi-bagi bansos di Jateng.
Baca Selengkapnya