Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Antisipasi Demo Mahasiswa di Makassar, Polisi akan Rekayasa Lalu Lintas

Antisipasi Demo Mahasiswa di Makassar, Polisi akan Rekayasa Lalu Lintas Polisi di Makassar akan rekayasa lalu lintas antisipasi demonstrasi mahasiswa. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Satuan lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Makassar menyusun rekayasa lalu lintas, mengantisipasi aksi unjuk rasa dilakukan mahasiswa pada Senin (11/4). Pengaturan dan pengalihan arus lalu lintas dilakukan agar tidak terjadi kepadatan kendaraan.

Kasatlantas Polrestabes Makassar, Ajun Komisaris Besar Zulanda mengaku akan menerapkan pola rekayasa arus lalu lintas di beberapa titik saat aksi unjuk rasa mahasiswa. Ia menyebut sejumlah jalan akan menjadi titik aksi mahasiswa melakukan unjuk rasa.

"Beberapa titik aksi seperti Flyover, Jalan Urip Sumoharjo, Pettarani dan Alauddin. Warga yang beraktivitas bisa melalui Jalan Prof Basalamah, Maccini Raya, dan Veteran," kata Zulanda, Minggu (10/4).

Zulanda menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar untuk mengantisipasi kemacetan. Dia pun mengingatkan kepada warga untuk menghindari kegiatan saat pukul 12.00 WITA jika tidak terlalu penting.

"Untuk pengendara hindari titik unjuk rasa di atas pukul 12.00 Wita besok. Kami sarankan pantau Google Maps atau Waze untuk mengetahui jalan mana saja yang terjadi kemacetan," sebutnya.

Sementara Kepala Bagian Operasi Polrestabes Makassar, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Darminto mengatakan pihaknya sudah menyiapkan personel dan peralatan untuk pengamanan unjuk rasa mahasiswa pada Senin (11/4). Ia mengaku pengamanan akan dilakukan bersama TNI dan pemerintah.

"Kami sudah siapkan semua, baik polri maupun tni dan instansi terkait. Jumlah personel sekitar 2000 lebih," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Minggu (10/4).

Darminto mengaku dua ribu personel tersebut akan disebar ke sejumlah kampus yang akan menggelar aksi unjuk rasa. Setidaknya ada 16 kampus baik negeri maupun swasta.

"Semua kampus yang ada di Makassar kita tempatkan personel untuk pengamanan," beber dia.

Ia berharap unjuk rasa yang akan digelar mahasiswa besok berjalan dengan aman dan tanpa kerusuhan. Ia mengaku akan mengupayakan tindakan persuasif agar tidak terjadi bentrok dan kericuhan.

"Kita upayakan tidak ada (kerusuhan). Kita upayakan persuasif," ucapnya.

Berdasarkan data dihimpun merdeka.com, setidaknya ada 23 aliansi mahasiswa dari 16 perguruan tinggi di Makassar akan menggelar aksi unjuk rasa pada Senin (11/4). Aksi unjuk rasa akan dimulai pukul 10.00-15.00 WITA.

Adapun isu digaungkan mahasiswa, yakni menolak perpanjangan masa jabatan tiga periode, turunkan harga bahan pokok dan BBM, kelangkaan minyak goreng, dan tolak Omnibus Law. Selain elemen mahasiswa, ada ormas Islam tergabung dalam Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) akan turut andil dengan melakukan aksi di kantor Gubernur Sulsel.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ragunan untuk Atasi Macet saat Libur Nataru
Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ragunan untuk Atasi Macet saat Libur Nataru

Polisi menyiapkan pengaturan arus lalu lintas jika terjadi kemacetan akibat ramainya pengunjung Taman Margasatwa Ragunan

Baca Selengkapnya
Lansia di Makassar Terkena Peluru Nyasar Saat Tertidur Pulas, Begini Kronologinya
Lansia di Makassar Terkena Peluru Nyasar Saat Tertidur Pulas, Begini Kronologinya

Saat terbangun dari tidurnya, tiba-tiba korban merasakan sakit di bagian paha kanannya.

Baca Selengkapnya
10 TPS di Makassar Lakukan Pemungutan Suara Ulang, KPU Pusat Tinjau Langsung
10 TPS di Makassar Lakukan Pemungutan Suara Ulang, KPU Pusat Tinjau Langsung

Penyelenggaran PSU di 10 TPS di Kota Makassar akibat adanya warga yang tidak masuk dalam DPT dan DPTb tetapi mencoblos saat Pemilu 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Antisipasi Macet Imbas Monas Week, Kereta Api Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara
Antisipasi Macet Imbas Monas Week, Kereta Api Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara

Pengaturan pola operasional khusus ini diharapkan dapat membantu pelanggan terhindar dari risiko kemacetan akibat pengalihan arus lalin menuju Stasiun Gambir.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Puncak Bogor Hingga Libur Tahun Baru 2024
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Puncak Bogor Hingga Libur Tahun Baru 2024

Rekayasa Lalu Lintas di Puncak Bogor akan diterapkan hingga Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Catat! Polisi Gelar Razia Serentak Mulai 4-17 Maret, Ini Targetnya
Catat! Polisi Gelar Razia Serentak Mulai 4-17 Maret, Ini Targetnya

Ada sebelas pelanggaran lalu lintas yang akan menjadi target sasaran penindakan oleh Polantas

Baca Selengkapnya
Mahasiswa UP Sempat Blokade Jalan saat Demo, Pengguna TransJakarta Terpaksa Jalan Kaki
Mahasiswa UP Sempat Blokade Jalan saat Demo, Pengguna TransJakarta Terpaksa Jalan Kaki

Demo yang dilakukan mahasiswa Universitas Pancasila , Selasa (27/2) sempat diwarnai aksi blokade Jalan Raya Srengseng Sawah yang memicu kemacetan.

Baca Selengkapnya
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Salah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.

Baca Selengkapnya