Anies Baswedan dilaporkan ke KPK atas tuduhan gratifikasi
Merdeka.com - Sekelompok orang mengatasnamakan Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) melaporkan Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka menuduh Anies diduga menerima gratifikasi atas proyek VSAT (Very Small Aperture Terminal)
"Meminta kepada KPK untuk memeriksa Anies Baswedan yang diduga menerima fee proyek VSAT di Kominfo," ujar koordinator Kamerad, Jeffri Azhar kemarin.
Jeffri menduga rekening adik Anies Baswedan, Abdillah Baswedan, dipakai untuk menerima transfer sebesar Rp 5 miliar dari seseorang terkait proyek tersebut yang akan diberikan ke calon gubernur DKI nomor urut 3 itu. Oleh sebab itu, Jeffri beserta anggota Kamerad lainnya membawa sejumlah berkas ke KPK.
"Hari ini kami serahkan rilis kronologis sekaligus bukti transfernya," tukasnya.
KPK sendiri belum menindak laporan tersebut. Dikatakan Juru Bicara KPK Febri Diansyah, pihaknya terlebih dahulu mengkaji laporan sebelum memutuskan langkah selanjutnya.
"Jika bukti-bukti cukup dan ada kewenangan KPK," ujar Febri.
Baca juga:
Anies imbau warga DKI tak tergoda iming-iming uang
Anies Baswedan janji lansia dapat tunjangan dan gratis naik angkutan
Anies yakin KJP Plus perbaiki kualitas pendidikan warga Jakarta
Sasar anak muda, Anies-Sandiaga gaet Raffi Ahmad dan Gigi
Manfaatkan masa akhir kampanye, Anies-Sandi bidik pemilih muda
Mau dikenal warga, Anies-Sandi buat acara bincang santai di VW Kombi
Saling sindir Ahok-Agus-Anies makin panas di luar arena debat
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan Buka Peluang Gugat Hasil Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi
Terkait wacana hak angket, Anies menyerahkan kepada NasDem, PKS dan PKB.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Pelaku yang Ancam Tembak Anies Baswedan
Polisi menangkap pelaku yang menebar ancaman terkait penembakan Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Baswedan Tahu Dipolisikan Gara-Gara Akronim AMIN
Anies menyerahkan penanganan kasus dugaan penistaan agama tersebut kepada aparat penegak hukum.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Baswedan: Kalau Pelanggaran Pemilu Dibiarkan akan Menular
Anies menghormati seluruh pilihan rakyat Indonesia pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Ungkap Alasannya Teguh Usung Perubahan
Anies juga menginginkan agar demokrasi tetap terjaga dengan baik.
Baca SelengkapnyaIni Harapan Anies Baswedan Terhadap Pelaku Pengancaman Pembunuhan Dirinya
Peristiwa ini mengajarkan semua pihak agar lebih bijak dalam menyampaikan pendapat.
Baca SelengkapnyaGanjar Dilaporkan ke KPK, JK Ungkit Penahanan Mantan Direktur PT Bukaka Sofiah Balfas
JK menyebut laporan tersebut bisa terkait kepentingan politik.
Baca SelengkapnyaCerita Anies saat Tangani Pandemi Covid-19, Terapkan PSBB Lindungi Warga Malah Dimarahi Pusat
Saat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaKesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca Selengkapnya