Anggota Polisi Dilaporkan Anak dan Istrinya Karena KDRT
Merdeka.com - Unggahan pemilik akun Instagram, Aurellia Renatha, viral di media sosial. Pada laman cerita di Instagram miliknya, Aurellie membuat tulisan beserta beberapa gambar tentang kekerasan yang dialami.
"Demi Allah aku gak bohong ini kejadian benar-benar barusan. Aku mamaku dan ... kita bertiga digebukin sama papaku dan barang buktinya dihancurin sama dia. Pleaselah bantu aku up ke @divpropampolri" tulis Aurellia dalam unggahannya dengan gambar bagian kaki.
Dia juga mengunggah dua buah ponsel. Satu dalam keadaan hancur, ponsel lainnya warna hitam dengan keterangan "Bapak gue sampe nginjek-nginjek gue nyakar-nyakar gue demi hp ini."
Aurellia juga mengunggah sebuah rekaman suara keributan. Terdengar ada suara wanita berteriak.
Humas Polres Jakarta Utara, Kompol Sungkono, saat dikonfirmasi mengaku pihaknya masih menyelidiki terkait unggahan yang viral tersebut.
"Masih diselidiki, masih dilacak terkait postingan itu, masih didalami," kata Sungkono saat dihubungi merdeka.com, Minggu (26/7).
Terpisah, Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Awi Setiyono, mengaku sudah menerima laporan dari pihak keluarga yakni anak dan istri terhadap anggota polisi berinisial RW yang bertugas di Mabes Polri.
"Sudah, sudah diterima di Propram pada Jumat kemarin dan sedang dalam penyelidikan," kata Awi saat dihubungi merdeka.com.
Awi menambahkan, ibu dan anak itu melaporkan adanya kekerasan dalam rumah tangga. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (24/7) malam di kediaman mereka di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Awi mendapatkan informasi, RW juga turut melaporkan istri dan anaknya di Polsek Kelapa Gading dengan tuduhan pencurian dan pengeroyokan.
Propram berencana memanggil RW pekan depan atas laporan tersebut untuk didengar keterangannya.
"Apalagi ini kan sama-sama melapor, kita dengar dulu dari masing-masing versi bagaimana, kita klarifikasi," tutup Awi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gulkarmat DKI menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepolisian
Baca SelengkapnyaBerikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.
Baca SelengkapnyaInformasi dihimpun, korban merupakan anak dari Anggota DPRD Kepri asal Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaAyahnya merupakan Anggota DPRD Rembang. Namun ia bercita-cita melampaui pencapaian sang ayah
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPurnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca Selengkapnya